Liputan6.com, Jakarta - Sering menghadapi gaji bulanan habis di tengah bulan? Bahkan menyisakan gaji untuk menabung pun tidak ada. Mungkin Anda kurang merencanakan keuangan dengan baik.
Perencana Keuangan, Mieke Rini menuturkan, ketika seseorang tidak merencanakan keuangan sering bertindak sesuai dengan kemauan diri sendiri tanpa memikirkan masa mendatang. Padahal merencanakan keuangan bukan hanya saat ini tetapi juga untuk masa depan.
Advertisement
"Perencanaan keuangan itu penting, salah satu misal ketika menggunakan penghasilan yang didapat. Itu bukan cuma saat ini tapi bagaimana juga menyimpannya untuk masa depan. Kalau tanpa perencana keuangan maka bisa habis," ujar Mieke, saat dihubungi Liputan6.com, yang ditulis Minggu (7/9/2014).
Ia menuturkan, ada perencanaan keuangan membuat seseorang menggunakan uang sesuai prioritas. Pertama, merencanakan dana untuk menyimpannya di produk investasi. Kedua, melunasi utang, dan kalau tidak punya utang apakah harus membeli sesuatu dengan kredit.
"Dengan merencanakan keuangan maka dapat mencapai tujuan keuangan kita," kata Mieke.
Selain itu, Mieke mengatakan, dengan merencanakan keuangan juga dapat mengantisipasi risiko keuangan. Salah satu caranya dengan menyiapkan dana darurat.
Mieke menambahkan, merencanakan keuangan ini juga tidak hanya untuk berkeluarga, tetapi juga single dan bahkan seseorang yang memasukin masa pensiun. "Bahkan anak-anak juag perlu mengetahui perencanaan keuangan yang benar," ujar Mieke. (Ahm/)
*Bagi Anda yang ingin mengikuti simulasi tes CPNS dengan sistem CAT online, Anda bisa mengaksesnya di Liputan6.com melalui simulasicat.liputan6.com. Selamat mencoba!