Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyatakan sangat mendukung penggunaan mobil dinas dengan merek Mercy (Mercedes Benz) pada kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Sebelumnya di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), seluruh tunggangan menteri menggunakan merek Toyota yang harus diimpor langsung dari Thailand.
"Kenapa dipilih Mercy? Karena mobil itu diproduksi di dalam negeri," tegas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung (CT) di kantornya, Jakarta, Rabu (10/9/2014).
Selain itu, dia bilang, harga mobil Mercy paling murah dibandingkan tunggangan lain seperti Toyota dan BMW. Sehingga keputusan ini sangat tepat untuk mengefisiensi anggaran negara.
Menurut CT, mobil dinas merupakan salah satu bentuk fasilitas negara bagi para menteri yang bekerja untuk bangsa ini. Pembantu Presiden tersebut, katanya, harus memperoleh sarana dan prasarana memadai.
"Menteri selain harus bekerja baik, juga harus memiliki fasilitas yang representatif termasuk dari sisi gaji," ucap CT.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian, MS Hidayat mengatakan, rencananya pemerintahan mendatang akan menggunakan mobil dinas buatan Mercedes Benz.
"Kemarin saya dengar dari Sekretaris Negara untuk mobil dinas pemerintah yang akan datang bukan Toyota lagi. Jadi pakai Mercy (Mercedes Benz)," ujarnya.
Menurut Hidayat, alasan tidak lagi menggunakan Toyota karena mobil jenis sedan yang dikeluarkan produsen asal Jepang tersebut belum diproduksi di Indonesia dan masih harus impor dari Thailand sehingga harganya lebih mahal. (Fik/Gdn)
Menteri Perlu Fasilitas Memadai Termasuk Mobil Dinas
Harga mobil Mercy paling murah dibandingkan tunggangan lain seperti Toyota dan BMW.
diperbarui 10 Sep 2014, 14:56 WIBManufaktur Mercedes yang terletak di East London memiliki kualitas tak kalah dengan pabrik utama yang ada di Jerman.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bangun 800 Ribu Rumah, BTN Butuh Suntikan Modal Besar
Pilkada 1 atau 2 Putaran? Ini Syarat dan Jadwalnya
Kumpul Fakta Liputan6.com Digelar, Upaya Lawan Hoaks Terkait Kesehatan
Teks Khutbah Jumat: Kelola Waktu dengan Bijak, Hindari Kebiasaan Menunda-nunda
Dede Yusuf Ungkap Sakit Mendiang Rahayu Effendy Sebelum Meninggal Dunia, Sempat Dirawat karena Serangan Jantung
Jelaskan Apa Itu Bioteknologi: Definisi, Aplikasi, dan Dampaknya
Polda Metro: Situasi di Jakarta dan Sekitarnya Kondusif Usai Pencoblosan Pilkada
Kuning Telur atau Gorengan? Mana yang Lebih Berbahaya untuk Jantung
350 Inspirational Forest Quotes to Reconnect with Nature
Cara Membuat Tahu Bacem, Panduan Lengkap Memasak Hidangan Tradisional yang Lezat
350 Quote About Writing untuk Inspirasi Menulis, Melatih Tekad dalam Diri
Gerindra Optimistis Pilkada Jakarta Dua Putaran, Dasco: Strategi RIDO Menang Disiapkan