Liputan6.com, Beograd: Duel penyisihan grup Liga Europa dimulai. Pada kualifikasi grup C, klub Serbia Partizan Beograd akan menjamu tim favorit Tottenham Hotspurs dini hari nanti di Stadion Partizana, Beograd. Memang, peluang Tottenham untuk lolos fase grup ke babak 32 besar Liga Europa cukup terbuka besar.
Soalnya, mereka satu grup dengan tim yang boleh dibilang satu kelas dibawah mereka. Selain Partizan, Tottenham juga satu grup dengan Asteras Tripolis dan Besiktas Turki.
Meski demikian, Tottenham tentu perlu waspada dan jangan jumawa. Apalagi duel pertama biasanya sering menjebak. Terlebih, kedua tim tidak punya sejarah pertemuan sebelumnya. Apakah bakal terjadi kejutan di jumpa pertama?
Setidaknya pemain muda Tottenham U-21, Milos Veljkovic memberi peringatan kepada seniornya. Dia mengatakan, Partizan Belgrade adalah "Monster" di kandang sendiri. Soalnya, pemain yang memang berasal dari Serbia itu mengatakan Partizan punya tradisi bagus di sepak bola Serbia.
"Partizan dan Red Star Belgrade adalah klub besar di Serbia. Mereka kerap tampil di Liga Champions dan itu menunjukkan bagaimana kualitas mereka. Ini tentu bakal menjadi tantangan tersendiri bagi kami," tuturnya.
Tottenham sendiri menyambut laga ini dengan catatan pertandingan terakhir yang kurang menggembirakan. Di dua pertandingan terakhir, mereka sulit menang di Liga Inggris. Setelah dihajar Liverpool 3-0 di kandang, Tottenham lalu ditahan 2-2 Sunderland meski sempat unggul terlebih dahulu.
Sedangkan Partizan bisa jumawa menjelang laga ini. Dalam dua laga terakhir, mereka berhasil menang besar atas lawan-lawan mereka di Liga Serbia. Setelah menghantam Red Star Beograd 4-0 di laga derby, mereka juga menang 4-2 atas Cukaricki.
Menjelang pertandingan ini, Pelatih Tottenham, Mauricio Pocchetino mendapatkan kabar baik karena striker asal Spanyol, Roberto Soldado sudah mulai ikut latihan. Apakah dia akan tampil di laga nanti? Bisa saja. Pocchetino mungkin akan rotasi pemainnya agar bisa menyimpan tenaga untuk laga Liga Primer di akhir pekan ini. (Bersambung ke page berikutnya di bawah ini)
Underdog
Underdog
Sementara itu, kubu Partizan mengaku tidak membawa beban menghadapi Tottenham Hotspurs. Partizan musim ini gagal tampil di Liga Champions karena tersingkir gara-gara kalah gol away di kualifikasi ketiga Liga Champions.
Maka itu, tampil di Liga Europa boleh jadi sedikit melunturkan semangat mereka. Meski mereka tak mengenal kata menyerah ketika lawan Tottenham Hostpurs nanti. Namun, mereka juga paham jika jadi underdog di laga nanti.
" Kami tanpa beban di laga nanti. Kami mencoba meneruskan ritme bagus di kompetisi lokal ketika melawan Tottenham. Kami langsung menghadapi lawan terberat," ujar Marko Nikolic seperti dikutip Sky Sports.
"Kami sudah lolos ke fase grup, tapi kami tak mau sekadar jadi peserta. Kami mencoba untuk bersaing sejauh mungkin di kompetisi ini untuk tunjukkan kekuatan kami. Kami tak mau berjanji, tapi kami akan coba menangkan pertandingan nanti."
Advertisement
