Pesawat Latih Jatuh di Sumenep Paling Dicari Pembaca

Selain berita jatuhnya pesawat, ada juga berita penemuan 2 kerangka manusia yang bergandengan tangan sejak 700 tahun silam di Inggris.

oleh Rochmanuddin diperbarui 20 Sep 2014, 06:52 WIB
Ilustrasi pesawat latih jatuh (Antara)

Liputan6.com, Jakarta - Pesawat latih jatuh di areal persawahan di Desa Marengan Daya, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Jumat siang dan menyebabkan pilotnya meninggal dunia. Pesawat latih ini dalam posisi terbang solo yang diterbangkan siswa sekolah penerbang Merpati Pilot School, Waru, Sidoarjo.

Sang pilot pesawat, Haris Yondi yang jatuh tersebut pun meninggal dunia. Haris langsung dievakuasi dari lokasi kejadian dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Moh Anwar Sumenep. Berita ini menjadi terpopuler atau banyak disorot pembaca Liputan6.com, Jumat 19 September 2014.

Selain berita jatuhnya pesawat, ada juga berita internasional yang juga paling disorot pembaca, yaitu penemuan 2 kerangka manusia yang diekskavasi dari sebuah kapal yang hilang di sebuah wilayah semacam kabupaten di Inggris. 2 Kerangka itu ditemukan dengan tangan saling bergandengan, dengan jari-jari yang terjalin yang diperkirakan sudah berumur 700 tahun.

Penasaran berita-berita terpopuler lainnya, berikut ulasan berita dalam Top 5 News Liputan6.com pada Jumat 19 September 2014:


1. Pesawat Latih Jatuh di Sumenep, Pilot Tewas

Satu pesawat latih jatuh di areal persawahan di Desa Marengan Daya, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Jumat siang dan menyebabkan pilotnya meninggal dunia.

"Pesawat latih yang jatuh itu dalam posisi terbang solo dan diterbangkan oleh siswa sekolah penerbang Merpati Pilot School. Pilot pesawat jatuh tersebut meninggal dunia," kata Kepala Satuan Kerja Bandara Trunojoyo Sumenep, Dwi Ariyanto, Jumat (19/9/2014).

Dijelaskan dia, hanya ada Haris Yondi, siswa dari Waru, Sidoarjo, yang berada di dalam pesawat latih yang jatuh itu.

Baca selengkapnya...

2. Pasangan Ini Bergandengan Tangan Selama 700 Tahun

Bahkan kematian tak bisa memisahkan mereka. Pasangan kerangka yang diekskavasi dari sebuah kapel yang hilang di sebuah county, wilayah semacam kabupaten, di Inggris ditemukan dengan tangan saling bergandengan, dengan jari-jari yang terjalin.

Tim arkeolog dari University of Leicester Archaeological Services (ULAS) bekerja sama dengan para relawan menjalankan proyek ekskavasi selama 4 tahun di situs yang menghadap desa kecil Hallaton.

Baca selengkapnya...

3. Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi

Kecelakaan maut terjadi di jalur tol Jagorawi KM 26:500 tepatnya 500 meter dari gerbang Tol Citereup, Kabupaten Bogor. Dalam peristiwa tersebut 4 orang tewas, di antaranya sopir truk, sopir bus, dan dua penumpang bus yang saat ini identitasnya masih belum diketahui.

"Di lokasi kejadian ada empat orang korban tewas di lokasi dan puluhan korban lagi mengalami luka parah dan ringan," kata Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Chaniago di TKP, Jumat (19/9/2014).

Baca Selengkapnya...

4. Gunung Padang Istana Keraton Prabu Siliwangi?

Dalam beberapa tahun terakhir, Situs Gunung Padang, Cianjur, Jawa Barat ramai dibicarakan. Tidak hanya karena menjadi area penelitian atau lokasi destinasi wisata, tapi juga lantaran menyeruaknya isu terdapat 'piramida' yang tertimbun bebatuan dan tanah di situs tersebut.

Isu itu yang kemudian membuat banyak masyarakat, termasuk dari luar Cianjur, yang berduyun-duyun mendatangi Puncak Gunung Padang yang sebenarnya lebih tepat dikatakan sebagai bukit. Umumnya mereka penasaran dengan isu itu dan ingin melihat lebih dekat seperti apa situs ini.

Baca selengkapnya...

5. Serangan Udara Prancis Hancurkan Markas ISIS di Irak

Untuk pertama kalinya, Prancis melancarkan serangan udara ke markas kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Irak bagian Timur Laut.

Kantor Kepresidenan Prancis Francois Hollande mengonfirmasi bahwa jet tempur Rafale menembakkan sejumlah rudal ke basis ISIS, tepatnya di bagian depot logistik kelompok yang mengklaim ingin mendirikan Negara Daulah Islamiyah tersebut.

Selengkapnya...

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya