Setelah Korea, Ahok Akan 'Blusukan' ke Rotterdam

Ahok merencanakan akan bertandang ke Rotterdam dalam waktu dekat untuk mengecek anak buahnya yang sedang belajar di sana.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 22 Sep 2014, 13:09 WIB
Ilustrasi Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahok datang ke acara Lebaran Betawi. (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahok telah blusukan ke Korea Selatan untuk menghadiri pembukaan Asian Games 2014 sekaligus melihat Saemangeum Sea Wall. Pemilik nama Basuki Tjahja Purnama itu menilai tanggul laut di Negeri Ginseng itu susah diterapkan di DKI Jakarta.

Mantan Bupati Belitung itu melihat tanggul di Rotterdam, Belanda, lebih cocok diterapkan di Ibukota. "Kita lebih mirip sama Rotterdam," ungkap Ahok di Jakarta, Senin (22/9/2014).

Ahok pun merencanakan akan bertandang ke Rotterdam dalam waktu dekat. Ia berangkat ke sana untuk mengecek anak buahnya yang sedang belajar di sana.

"Saya mungkin mau lihat anak-anak yang dikirim ke sana. Kan 3 bulan tuh pelatihan di Rotterdam. Mungkin nanti dekat akhir-akhir saya mau ke sana untuk melihat hasilnya seperti apa," tutur dia.

Menurut Ahok, bila pembuatan tanggul gaya Rotterdam berhasil diterapkan, maka banjir di Jakarta bisa teratasi. "Ini proyek penting buat kita. Kalau tahap A ini beres, yang utara kita beres, ini banjir bisa kita atasi," ungkap Ahok.

Pembangunan Giant Sea Wall dimaksudkan untuk mengatasi banjir di Jakarta, khususnya rob di sisi utara Jakarta.  Peletakkan batu pertama diharapkan pada 9 Oktober mendatang. Dana sudah dialokasikan di Kementerian Pekerjaan Umum.

Tanggul raksasa ini diproyeksikan untuk melindungi Jakarta hingga 1.000 tahun ke depan. Selain itu, tanggul ini juga untuk memudahkan pembuangan air dari daratan ke laut dan sebagai tempat penyimpanan air bersih.

Menurut Ahok, untuk teknik pengerjaan yang paling bisa ditiru adalah Rotterdam, Belanda. "Kita lebih cocok Rotterdam sebetulnya," tandas Ahok.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya