Liputan6.com, Roma - AS Roma menyambut kabar UEFA akan menyelidiki mereka terkait pelanggaran aturan finansial (FFP) dengan tenang. I Giallorossi yakin mereka tak akan dijatuhi hukuman oleh badan sepak bola tertinggi di Eropa tersebut.
UEFA pada Kamis (25/9/22014) mengumumkan bahwa mereka akan menyelidiki tujuh klub yang diduga melanggar aturan finansial. Ketujuh klub tersebut adalah Inter Milan, Monaco, Liverpool, Besiktas, Krasnodar, Sporting Lisbon, dan Roma sendiri.
Namun Roma percaya pengelolaan keuangan klub selama ini sudah menaati aturan yang ada. Meski Roma sendiri saat ini dipegang oleh perusahaan asal Amerika Serikat (AS).
"Kami sepenuhnya mendukung langkah UEFA yang menerapkan kebijakan aturan finansial. Aturan ini sesuai dengan strategi dan aksi klub selama ini dan memberikan stabilitas di sepak bola," bunyi pernyataan resmi Roma seperti dilansir Goal.
"Klub ini baru berganti pemilik pada tiga tahun lalu. Ambisi kami adalah sukses menjalankan bisnis dan meraih prestasi di lapangan."
"Dan kami bangga bisa meraihnya dalam waktu yang relatif singkat. Kami siap berdialog dengan UEFA dan memberikan bukti bahwa Roma adalah contoh baik dalam urusan investasi di persepakbolaan Eropa."
Baca Juga:
Advertisement
