Liputan6.com, Kanada - Pada Kamis (24/9/2014) kemarin di Kanada, CEO BlackBerry John Chen tidak saja meluncurkan smartphone anyar BlackBerry Passport. Pada kesempatan yang sama, Chen juga mengumumkan kehadiran sebuah aplikasi lintas platform baru yang disebut BlackBerry Blend.
Tak hanya lintas platform, aplikasi BlackBerry Blend juga memungkinkan penggunaan lintas perangkat. Dengan kata lain, aplikasi anyar ini mampu mengintegrasikan smartphone BlackBerry Anda ke sejumlah perangkat, termasuk PC Windows, PC Mac, tablet Android, dan juga iPad.
Dengan menggunakan BlackBerry Blend, berbagai konten di smartphone BlackBerry Anda mulai dari SMS, BBM, email, dan banyak hal lainnya, kini dapat diakses via perangkat lain. Hal ini diharapkan mampu meningkatkan efektivitas kerja dan keamanan data pengguna.
Namun tunggu dulu. Meski cukup inovatif, ada sejumlah hal yang perlu Anda ketahui sebelum dapat mencoba aplikasi BlackBerry Blend. Berikut ulasannya.
1. Hanya kompatibel dengan smartphone BlackBerry Passport dan BlackBerry Porsche Design P9983
Menurut keterangan yang dicantumkan pada laman resmi www.blackberry.com/blend, aplikasi ini untuk sementara baru bisa digunakan bagi para pemilik smartphone BlackBerry Passport dan Porsche Design P9983. Selain kedua smartphone itu, BlackBerry Blend belum bisa digunakan.
2. Hanya kompatibel dengan PC Windows 7 dan OS X Mac 10.7
Lebih lanjut diterangkang, untuk integrasi dengan perangkat jenis personal computer (PC), BlackBerry Blend hanya mendukung konektivitas dengan PC berbasis Windows 7, atau komputer Mac bersistem operasi OS X Mac 10.7.
3. Tablet Android KitKat dan iPad iOS 7
Untuk perangkat tablet Android, BlackBerry Blend baru dapat terhubung dengan tablet Android yang telah mengadopsi platform KitKat ke atas. Sementara untuk iPad, minimal sudah menjalankan iOS 7 ke atas.
4. Terkoneksi tanpa kabel ataupun cloud
Soal keamanan komputasi, mungkin BlackBerry adalah salah satu yang terbaik. Termasuk seperti yang mereka terapkan pada aplikasi BlackBerry Blend. BlackBerry Blend dapat terhubung dengan perangkat lain tanpa memerlukan kabel, tanpa backup ke penyimpanan berbasis cloud, atau tanpa transfer antar perangkat.
Konektivitasnya dengan perangkat lain hanya memrlukan jaringan WiFi atau pun data seluler. Menariknya lagi, BlackBerry Blend juga disebutkan bisa beroperasi secara offline. Namun beberapa fitur real time, seperti email dan pesan instan tidak dapat berjalan.
Advertisement