Liputan6.com, Denpasar - Presiden terpilih Joko Widodo alias Jokowi ditantang aktivis '98 untuk memberikan amnesti kepada pejuang HAM yang kini masih mendekam di penjara. Tantangan itu disampaikan seorang aktivis '98 dalam sesi tanya jawab acara Pertemuan Nasional Aktivis '98 dengan Jokowi yang digelar di Hotel BI, Denpasar, Bali.
"Kami meminta kepada Bapak agar memberikan amnesti kepada kejuang HAM yang kini masih di dalam penjara," kata aktivis tersebut, Denpasar, Bali, Sabtu (27/9/2014).
Menanggapi pertanyaan tersebut, Jokowi mengaku belum mengetahui bagaimana prosedur dan cara memberikan amnesti kepada para aktivis tersebut.
"Saya belum ngerti cara pemberiannya (amnesti) itu seperti apa. Nanti saya mau tanya. Saya ngomong jujur saja. Jangan sok tahu," kata Jokowi.
Pernyataan itu sontak membuat para aktivis tertawa. Kendati, Jokowi mengaku akan segera menanyakan cara memberikan amnesti dan grasi setelah ia dilantik menjadi presiden nanti.
"Nanti kalau sudah dilantik baru saya tanya, cara memberikan grasi dan amnesti itu seperti apa. Masa belum dilantik sudah ditanya, keliru nanti," ujar Jokowi bernada gurau.
Meski mengaku belum tahu cara memberikan amnesti, namun Jokowi mengaku heran pemerintah saat ini yang justru malah memberikan grasi dan amnesti bagi para koruptor. "Saya heran ya, grasi dan amensti kok malah diberikan kepada koruptor?" tanya Jokowi.
Sore ini pertemuan aktivis '98 digelar di Hotel BI Denpasar, Bali. Dalam acara tersebut, Jokowi melakukan dialog dan sesi tanya jawab dengan para aktivis '98. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga didaulat untuk membuka acara tersebut.
Ditantang Beri Amnesti Aktivis 98, Ini Jawaban Jokowi
Tantangan itu disampaikan seorang aktivis asal Palembang dalam sesi tanya jawab dalam acara Pertemuan Nasional Aktivis 98
diperbarui 27 Sep 2014, 20:40 WIBJokowi (Liputan6.com\Miftahul Hayat)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pilgub Sumsel, Eddy Santana-Riezky Aprilia Ajak Masyarakat Tolak Politik Uang
Kementan Paparkan Tata Cara Pendaftaran Brigade Swasembada Pangan, Berikut Kriterianya
Kasus Polisi Tembak Polisi, Akademisi: Proses Secara Hukum yang Berlaku
Top 3 Islami: Menurut Gus Baha Gelar Hajatan Itu Haram, Ini Alasannya
Cuaca Hari Ini Sabtu 23 November 2024: Jakarta Pagi Hingga Malam Berawan dan Berawan Tebal
Ford Ungkap Tiga Produk Barunya di GJAW 2024, Ada yang Harga Rp 1,3 Miliar
7 Tips Raih Kesuksesan Sebelum Usia 30 Tahun
3 Resep Cheesecuit, Kreasi Biskuit untuk Piknik di Akhir Pekan
Laporan Bybit dan Blocks Scholes Sambut Donald Trump sebagai Presiden Kripto AS
Tips Rajin Belajar: Panduan Lengkap untuk Meningkatkan Semangat dan Prestasi Akademik
Menikmati Keindahan Lubuak Ranting, Hidden Gem di Tanah Minang
Wamenpora Taufik Hidayat Semringah Kejuaraan Renang Antarklub 2024 Diikuti 900 Atlet Muda