Liputan6.com, Jakarta Ariel NOAH tak menampik resiko tinggi yang akan dihadapinya saat merilis empat album sekaligus dalam waktu dekat ini. Hal itu dituturkannya ketika menjadi bintang tamu di acara Hitam Putih, pada Selasa (23/9/2014) lalu.
Menurut Ariel, industri musik indonesia saat ini memang sedang jatuh. Namun, bukan berarti kalau ia dan bandnya lantas mengalah pada keadaan.
Advertisement
"Kita musti ngakalin sih, kita sebagai musisi dan juga yang di belakang kita sebagai pagar industrinya harus cari akal supaya selamat," jawab Ariel.
"Memang sekarang lagi tahunnya, kenapa saya bilang tahun karena memang sudah lama banget, sekitar dua tahun ya, dan tahun ini lagi jelek banget industri musik. Tapi kita harus tetap cari cara. Mudah-mudahan, dari sisi musisinya berusaha, dari sisi yang mendengarkan musiknya juga bantuin," harapnya.
Kembali membahas soal album, Ariel mengungkap kalau keempat album nanti akan lahir sebagai perbandingan atas album-album milik Peterpan (nama bandnya dulu).
Karena itu, album barunya nanti akan tetap memakai judul album yang pernah dipakai Peterpan seperti Taman Langit, Bintang di Surga, hingga Hari yang Cerah.
"Empat album itu nggak semuanya lagu baru, 38 lagu itu lagu lama, cuman kita take ulang. Jadi ada empat lagu baru dan 38 lagu lama. Kenapa jadi empat album? Karena 42 lagu kebanyakan kalau dibikin jadi satu album," cerita Ariel.
"Kalau dulu kan Peterpan - Taman Langit judul albumnya, trus ada Bintang di Surga juga, Nah kalau sekarang, NOAH - Taman Langit, NOAH - Bintang di Surga, NOAH - Hari Yang Cerah, jadi yang dengar tuh bisa langsung bandingin antara kita yang dulu sama yang sekarang." tambahnya lagi.
Namun demikian, Ariel belum bisa memastikan kapan empat album tersebut akan dirilis. Hal itu terjadi karena radang pada hidung serta lirik yang belum juga selesai ditulis.
"Sebenarnya saya dan Bu Acin juga belum tahu kapan ya, soalnya masih mundur terus. Tapi yang pasti kalau lirik sudah selesai, terus hidungnya sudah sembuh, albumnya secepatnya bisa keluar," pungkas Ariel.(Feb/Ade)