Liputan6.com, Jakarta Untuk membendung angka kematian ibu saat melahirkan, mencegah kehamilan yang tidak diinginkan, serta mengatur jarak kehamilan, pasangan usia subur diimbau agar menggunakan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP).
Terlebih bagi pasangan muda yang belum mencapai usia 20 tahun, usia di mana secara lahiria sehat dan dapat mengandung seorang janin dalam kondisi yang sehat.
"Tujuan pertama dari penggunaan alat kontrasepsi jangka panjang adalah menunda kehamilan. Artinya, mereka yang berumur sebelum 20 tahun, jangan hamil dulu. Dan bila nanti saat usia 20 tahun ke atas mau hamil lagi, MKJP bermanfaat untuk mengatur jarak kehamilan," kata Prof. Dr. dr. Biran Affandi, SpOG(K), FAMM.
Penjelasan ini disampaikan Ketua Asia Pacific Council on Contraception untuk Indonesia dalam konferensi pers 'Hari Kontrasepsi Sedunia 2014: Kontrasepsi Membantu Keluarga Merencanakan Masa Depan' di Ruang Kunthi, Gedung Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (30/9/2014)
Bila pada usia 20 sampai 35 tahun dianjurkan untuk mengatur jarak kehamilan, bagi wanita yang telah memasuki usia 35 tahun sebaiknya tidak perlu lagi hamil lagi.
"Hanya bagi mereka yang sudah memiliki anak. Maka itu, penggunaan kontrasepsi menjadi sangat penting," kata Prof Biran.
"Tapi, bila pada usia itu baru menikah, penggunaan kontrasepsi tidak diperlukan. Langsung saja hamil, kalau ditunda susah hamilnya," kata Prof. Biran menambahkan.
Kontrasepsi, jelas Prof. Biran, merupakan kebutuhan utama keluarga dalam membentuk keluarga kecil yang bahagia dan sejahtera, untuk memantapkan program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga di Indonesia, yang pada akhirnya dapat menekan laju pertumbuhan penduduk.
Mau Tunda Kehamilan, Pilih Kontrasepsi Ini
Pasangan usia subur disarankan gunakan kontrasepsi jangka panjang untuk mengatur jarak kehamilan
diperbarui 30 Sep 2014, 18:30 WIBPasangan usia subur disarankan gunakan kontrasepsi jangka panjang untuk mengatur jarak kehamilan
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hasil Liga Europa: Manchester United Kerja Keras Kalahkan Bodo/Glimt, Tottenham Ditahan Imbang Roma
Gus Baha Ungkap Cara agar Senang dan Nyaman Beribadah, Hidup Akan Tenang
Prabowo: Pertama Kali, Alokasi Pendidikan APBN 2025 Tertinggi dalam Sejarah Indonesia
Wanita Melahirkan di Mobil Saat Perjalanan ke Rumah Sakit, Tempat Kelahirannya di Akte Jadi Sorotan
7 Arti Mimpi Adik Meninggal dan Cara Menyikapinya Menurut Berbagai Tafsir
Mengenal Beseprah, Tradisi Sarapan Bersama ala Masyarakat Kutai
Pramono-Rano Deklarasi Menang Satu Putaran, Timses RIDO: Tunggu Hasil Resmi KPU
Rumah Ketua DPRD Dompu Dilempar OTK saat Konvoi Kemenangan Pilkada
Tatkala Abah Guru Sekumpul Menolak Hadiah dari Santri walau Hanya Setandan Pisang, Ada Apa?
Wotawati, Transformasi Kampung Tersembunyi di Gunungkidul Jadi Destinasi Wisata Sejarah
Pasangan Pengantin Menikah di Timezone, Sering Jadi Tempat Kencan Selama Pacaran
Permasalahan Hidup Datang Silih Berganti, Solusinya Ada di Orangtua Kata Buya Yahya