Liputan6.com, Jakarta - Harga saham PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR) melonjak signifikan pada hari ini. Penguatan saham perusahaan menara telekomunikasi ini memenangkan tender penjualan 3.500 menara telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (EXCL).
Berdasarkan data RTI, saham SUPR naik 17,58 persen menjadi Rp 9.700 per saham pada pukul 14.14 WIB. Saham SUPR ditransaksikan di level tertinggi Rp 9.700 per saham dan terendah Rp 8.750 per saham. Saham SUPR dibuka naik signifikan sekitar Rp 500 menjadi Rp 8.750 per saham.
Advertisement
Total frekuensi perdagangan saham SUPR sekitar 20 kali dengan volume perdagangan saham 153 lot. Nilai transaksi perdagangan saham Rp 142 juta.
Sementara itu, saham PT XL Axiata Tbk melemah 2,02 persen menjadi Rp 6.075 per saham. Harga saham EXCL tertinggi di kisaran Rp 6.275 dan terendah Rp 5.850 per saham.
PT XL Axiata Tbk telah menandatangani perjanjian pembelian aset dengan PT Solusi Tunas Pratama Tbk terkait penjualan 3.500 menara telekomunikasi senilai Rp 5,6 triliun. Pembayaran transaksi seluruhnya dalam bentuk tunai.
Selain itu, PT XL Axiata Tbk dan PT Solusi Tunas Pratama Tbk juga menandatangani perjanjian induk sewa menara dengan XL setuju menyewa kembali menara yang telah dijual kepada perseroan berjangka waktu 10 tahun.
"Penjualan menara telekomunikasi kepada PT Solusi Tunas Pratama Tbk sebuah langkah positif untuk mencapai strategi pengurangan aset sehingga sumber daya manusia yang ada semakin fokus dalam bisnis inti," kata CEO XL Axiata Hasnul Suhaimi.
Sedangkan Presiden Direktur PT Solusi Tunas Pratama Tbk, Nobel Tanihaha mengatakan, perseroan melalui transaksi penjualan menara terbesar di Indonesia antusias untuk menambah portofolio aset menara berkualitas dengan jumlah penyewaan yang sudah pasti.
Pengamat pasar modal, Reza Priyambada menuturkan, aksi korporasi yang dilakukan PT Solusi Tunas Pratama Tbk positif untuk menambah invetory menaranya. Reza pun merekomendasikan, trading jangka pendek untuk saham PT Solusi Tunas Pratama Tbk. "Dengan tambah menara maka mereka bisa sewakan lagi," kata Reza, saat dihubungi Liputan6.com. (Ahm/)
