Liputan6.com, Jakarta - Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul menyebut bahwa para politisi yang 'menghardik' pimpinan sidang saat pemilihan Ketua DPR tak beretika. Sidang dipimpin oleh anggota DPR tertua yakni Popong Otje Djundjunan atau dikenal dengan nama Ceu Popong pada Rabu malam hingga Kamis dini hari itu memang dihujani interupsi.
"Bagi saya surga di telapak kaki ibu, saya bangga lihat ibu Otje (Ceu Popong), dia senior. Kalau bicara etika yang naik ke panggung itu langgar aturan," kata Ruhut di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (2/10/2014).
Menurut dia, para politisi PDIP seperti Masinton Pasaribu dan Adian Napitupulu yang baru saja dilantik dan naik ke barisan kursi pimpinan saat memberikan interupsinya, tidak menunjukkan etika sebagai pejabat negara.
"Apa pun dia (Ceu Popong) wanita. Surga di telapak kaki ibu. Nggak malu emang ke wanita 76 tahun?" tandas Ruhut.
Sidang pemilihan Ketua DPR dipimpin oleh anggota DPR tertua dan termuda di DPR. Saat itu sidang dipimpin oleh anggota DPR tertua Ceu Popong dari Partai Golkar. Saat sidang berlangsung beberapa politisi PDIP naik ke atas panggung meja pimpinan dengan nada tinggi mereka meminta sidang diskors. (Mut)
Ruhut Sitompul: Saya Bangga Lihat Ceu Popong, Dia Senior...
Menurut Ruhut Sitompul, anggota Dewan yang menghardik Ceu Popong saat paripurna DPR tak menghargai seorang ibu.
diperbarui 02 Okt 2014, 15:34 WIBCeu Popong sempat kebingungan mencari palu yang tiba-tiba menghilang di tengah rusuh anggota DPR.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Dishub Depok Identifikasi Kendaraan yang Sempat Bawa Petugas hingga Ratusan Meter
PDIP Sebut Ada Paksaan ke Saksi Sebut Nama Hasto di Kasus Harun Masiku
Resep Orak Arik Telur Praktis untuk Hidangan Sehari-hari, Cocok untuk Menu Sarapan
Kiky Saputri Belanja Perlengkapan Bayi, Warganet Salfok Baru Tahu Soal Penghangat Tisu
Hari Gerakan Satu Juta Pohon, Begini Cara Merayakannya
Sisa Supernova di Galaksi Bima Sakti
Sudah Rajin Sholat tapi Doa Tidak Terkabul, Kenapa? Ustadz Adi Hidayat Ungkap Penyebabnya
Pemasangan Pagar Bambu Sejauh 30,16 Km di Laut Tangerang Disebut Ganggu Aktivitas Nelayan
Khatam Kitab Arja, Tradisi Unik Memperingati Isra Mikraj
Makeup Selvi Ananda Dikritik Terlalu Menor Saat Buka Pameran UMKM Lokal
Bacaan, Waktu dan Cara Istighfar Terbaik Berdasarkan Al-Qur’an, Dijelaskan Ustadz Adi Hidayat
Kapolri dan Menteri P2MI Siap Lindungi Pekerja Migran Lewat Pembentukan Satgas TPPO