Kenapa Kita Harus Bersiap Tak Nonton Film Nabi Musa Hollywood?

Film kisah Nabi Musa, Exodus diramal memukau para juri Oscar saat edar di penghujung tahun nanti.

oleh Ade Irwansyah diperbarui 02 Okt 2014, 15:40 WIB
Tampak bahwa Ridley Scott memberikan nuansa film tentang Nabi Musa ini lebih mendekati kenyataan.

Liputan6.com, Jakarta Hollywood punya salah satu film jagoan di akhir tahun: Exodus: Gods And Kings yang mengangkat kisah Nabi Musa. Film itu akan diedarkan 20th Century Fox pada 12 Desember mendatang.

Dikatakan Deadline, Rabu (1/10/2014), dari trailer-nya, Exodus terlihat MEGAH, EPIK, dan KOLOSAL.

Dikatakannya juga, `Exodus` yang dibesut Ridley Scott bakal memukau para juri Oscar saat edar di penghujung tahun di musim penghargaan. Scott tahun 2000 merilis Gladiator, film epik berlatar Romawi kuno yang dibintangi Russell Crowe. Gladiator memenangkan lima piala Oscar, termasuk untuk Film Terbaik dan Aktor Terbaik bagi Russell Crowe.

Petinggi Fox, Jim Gianopulus mengatakan Hollywood saat ini sudah jarang membuat film kolosal dan epik berskala besar. Ia berujar, dikutip Deadline, film `Exodus` mengingatkannya saat Hollywood merlis film-film kolosal yang disutradarai David Lean. Asal tahu saja, David Lean adalah salah satu sutradara legendaris di Hollywood tahun 1950-an dan 1960-an. Ia telah melahirkan film-film kolosal yang kini terbilang klasik sepreti The Bridge On The River Kwai, Lawrence Of Arabia dan Doctor Zhivago.

"Film seperti ini sudah jarang dibuat Hollywood sekarang," kata Gianopulos dikutip Deadline. "Film zaman sekarang tak dibuat dalam skala masif lagi, kecuali atas bantuan rekayasa komputer." Ridley Scott tak hanya memanfaatkan rekayasa komputer. Untuk menghidupkan Mesir kuno di zaman Nabi Musa dan Firaun, ia juga membangun set dalam skala sebenarnya serta mempekerjakan ribuan figuran.


Edar di Indonesia?

Tampak bahwa Ridley Scott memberikan nuansa film tentang Nabi Musa ini lebih mendekati kenyataan.

Akan Edar di Indonesia?

`Exodus` mengisahkan sejarah Nabi Musa (Christian Bale) saat bangkit melawan Firaun (Joel Edgerton). Nah, kisah seperti terbilang sensitif untuk ukuran Indonesia. Hingga saat ini belum ada pembicaraan apa filmnya bisa edar atau justru dilarang tayang di sini Desember nanti.

Hanya saja, awal tahun ini, kisah Nabi Nuh dalam Noah karya Darren Aronofsky (Black Swan) dilarang edar setelah tidak lolos sensor LSF (Lembaga Sensor Film). Noah dilarang edar di sini karena ceritanya dianggap tidak sesuai dengan kisah di kitab suci, hingga penayangan Noah dikhawatirkan akan menyesatkan masyarakat.

Belum diketahui seperti apa cerita film Exodus. Tapi, bila melihat trailernya, banyak unsur-unsur dalam kisah Nabi Musa muncul di filmnya. Tapi hal ini juga perlu ditelaah lebih jauh. Nabi Musa dikenal dalam tiga agama, Islam, Yahudi, dan Nasrani. Cerita dari agama mana yang menjadi dasar kisah Nabi Musa versi Hollywood di `Exodus`?

Jawaban atas pertanyaan itu akan menentukan filmnya jadi rilis di sini atau tidak. Dari pengalaman, film kisah Yesus yang prenah dibuat Hollywood melenggang tanpa kendala di sini. Publik sini bisa menyaksikan Passion of the Christ (2004) maupun Son of God (2014) di bioskop.

Sementara itu, kisah Nabi Musa dalam bentuk film animasi, The Prince of Egypt (1998) tidak beredar di bioskop. Publik sini masih harus berharap cemas bakal nonton `Exodus` di bioskop atau tidak.(Ade/Feb)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya