Liputan6.com, Denpasar - JA, Anak Baru Gede (ABG) berusia 16 tahun nekat membunuh pekerja seks komersial (PSK) di lokalisasi Jalan Danau Tempe Sanur. JA nekat menghabisi korban berinisial A lantaran tak dilayani dengan baik.
"JA, yang asal Lumajang ini adalah pelanggan tetap A. Tersangka kita tangkap di tempat kerjanya di Jalan By Pass Ngurah Rai, tak jauh dari lokalisasi Danau Tempe," kata Wakil Kepala Polresta Denpasar AKBP Nyoman Artana di Denpasar, Kamis (2/10/2014).
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya telepon genggam milik korban yang dibawa pelaku. Kepada polisi, JA mengaku nekat menghabisi nyawa korban lantaran tersinggung tidak dilayani dengan baik.
"Saya bayar Rp 100 ribu dan harusnya waktunya satu jam. Tapi baru bercumbu 5 menit dibilang waktu sudah habis," ujar pria yang bekerja sebagai buruh bongkar muat pasir ini.
JA mengaku sudah 4 kali mengunjungi lokalisasi terbesar di Denpasar tersebut. Tiap kali ke lokalisasi, ia selalu memesan A sebagai teman kencannya. Namun, peristiwa tak dilayaninya JA dengan baik oleh A terjadi tiap kali ia datang ke sana.
Terakhir pada Senin 29 September 2014, ia ke lokalisasi Danau Tempe. Seperti biasa, ia meminta A menemaninya. Namun, pelayanan yang diterima JA juga sama, hanya bercumbu lima menit lalu selesai.
A pun lantas pergi ke kamar mandi. Kesal mendapat perlakuan begitu, JA langsung menghabisi korban. Ia menikam A dari belakang dengan sebilah pisau yang ia bawa dari rumah.
"Saat itu korban sedang membersihkan diri di kamar mandi dengan posisi jongkok," jelas Artana.
Identitas pelaku terungkap dari sidik jari di pisau dan celana dalam yang ditinggalkan pelaku di lokasi. "Selain handphone, pelaku juga mengambil dompet korban berisi uang Rp 400 ribu," imbuh Artana.
Akibat perbuatannya itu, JA terancam Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. "Karena masih anak-anak, sel tersangka kita pisahkan dari yang lain," tukas Artana. (Ans)
Tak 'Dilayani', ABG di Denpasar Bunuh PSK
ABG ini mengaku nekat menghabisi nyawa PSK lantaran tersinggung tidak dilayani dengan baik.
diperbarui 02 Okt 2014, 20:11 WIBIlustrasi Pembunuhan (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Syahrini Tenteng Tas Hermes Senilai Rp5,3 Miliar, Apa Kelebihannya?
15 Kuliner Alam Sutera Murah dan Enak, Bikin Ketagihan Datang
Tatkala Logika Fir'aun sebagai Tuhan Runtuh saat Debat dengan Nabi Musa AS, Dikisahkan Gus Baha
Panduan Lengkap Cara Membuat Grafik di Word dengan Mudah dan Profesional
Panduan Lengkap Cara Memetakan Kebutuhan Peserta Didik untuk Pembelajaran yang Optimal
Profil Noer Kasanah Dosen UGM yang Viral, Akademisi Berprestasi Ini Diduga Dihambat Jadi Guru Besar
Strategi Makhluk Hidup untuk Tetap Lestari di Permukaan Bumi
Panduan Lengkap Cara Menjaga Kesehatan Reproduksi pada Masa Pubertas
Kabar Terbaru Paus Fransiskus, Cedera Lengan Kanan Akibat Jatuh hingga Dapat Penghargaan Sipil Tertinggi dari Presiden AS
PPPK Paruh Waktu Dapat Diangkat Jadi PPPK, Begini Mekanismenya
Panduan Lengkap Cara Menghindari Ghibah dalam Kehidupan Sehari-hari
Memahami Gelar M.Si: Apa Arti dan Perbedaannya dengan Gelar Lain?