Liputan6.com, Yogyakarta - Hari Batik yang diperingati rakyat Indonesia membuat warga asing yang datang ke Yogyakarta penasaran. Rasa penasaran ini terlihat ketika 19 mahasiswi dari Amerika Serikat yang membuat batik di hotel Mustokoweni, Jalan AM Sangaji Yogyakarta.
Belasan mahasiswi ini sebelumnya belum pernah membatik sehingga mereka penasaran ingin mencoba. Salah satu mahasiswi dari California, Allison, mengaku sangat tertarik dengan proses membatik. Bahkan proses membatik yang dilakukan hari ini menjadi pengalaman yang unik baginya.
Allison mengaku kesulitan ketika proses men-canting yang dilakukannya di atas kaos. Bahkan proses batik tidak mudah yang dipikirkannya. Walaupun begitu proses membatik ini menjadi pengalaman yang berharga karena mengenal batik dari Indonesia.
"Sangat sulit karena saat menaruh tinta ke motif peta Indonesia yang saya buat tidak mudah. Tapi ini pengalaman menarik. Dan saya menyukainya," ujar Allison di Mustokoweni hotel Kamis (2/09/2014).
Allison akan membawa kaos batik yang telah dibuatnya ke negara asalnya. Ia menganggap batik menjadi produk budaya yang sangat dihargai masyarakat Indonesia. Bahkan ia tertarik saat mengunjungi museum batik di Yogja yang melihat macam-macam batik. Ia tertarik dengan batik yang digunakan oleh masyarakat tertentu.
"Saya lihat di museum dan mendapat penjelasan bahwa ada batik yang digunakan oleh orang dari kalangan tertentu dan itu menarik. Saya baru tahu batik yang terkenal itu saat di sini (Yogya)," ujarnya
Sementara itu, Wayan Aryati Academc Director Program SIT Study Abroad mengatakan belasan mahasiswi ini berasal dari Bali yang sedang belajar tentang budaya di Indonesia selama satu semester atau 104 hari. Mereka belajar bahasa Indonesia, agama, kesenian dan perubahan sosial di Indonesia.
"Mereka belajar batik dngan tujuan mereka tidak hanya mengagumi batik yang mereka kenal. Tapi mereka bisa melakukan sendiri dengan pengalaman membatik. Mereka bisa ekspresikan seni mereka dalam motif batik ke dalam kaos," ujarnya.
Aryati mengatakan, selain membatik,para mahasiswi ini juga akan datang ke Borobudur dan Prambanan. Kegiatan membatik ini menjadi salah satu pengalaman yang menarik bagi mahasiwi yang dibawanya daru Bali ini. "Mereka punya kebanggaan tersendiri I Made Batik and I Made in Java kata mereka. Ada rasa puas tersendiri," pungkasnya.
Antusiasnya Mahasiswa Amerika Serikat Membuat Batik
Allison akan membawa kaos batik yang telah dibuatnya ke negara asalnya.
diperbarui 03 Okt 2014, 08:11 WIBMahasiswa asing membuat batik (Liputan6.com/Fathi Mahmud)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hari Tenang Pilwalkot 2024, Kota Semarang Bersih dari APK
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 26 November 2024
Cara Praktis Mengolah Lidah Sapi Agar Empuk dan Antibau
Cara Mudah Membuat Ikan Teri Goreng Tetap Renyah Tanpa Tepung
Rahasia Mengolah Kikil Agar Tetap Lezat dan Tidak Lengket
Buah Favorit untuk Diet yang Efektif dan Menyenangkan
Ais PKB Sebut OTT Instrumen yang Masih Diperlukan untuk Pemberantasan Korupsi
Profil Paslon Cagub dan Cawagub Sulawesi Barat 2024, Berikut Partai Pengusungnya
Ide Menu Ayam Diet Rumahan yang Mudah dan Menggugah Selera
Trauma Tragedi Banjir Lumpuhkan Pantura, PUPR Bangun Kolam Retensi di Kudus Rp370 Miliar
Sudah Taubat tapi Maksiat Lagi, Apa Allah Bakal Mengampuni? Ini Kata Habib Novel dan UAS
Pihak Tom Lembong Yakin Menang Praperadilan Lawan Kejagung