Liputan6.com, Jakarta Semakin banyak alasan untuk menghentikan kebiasaan buruk merokok, terlebih bagi ibu hamil maupun menyusui. Dampak buruk bukan hanya pada si ibu, menurut studi terbaru kebiasaan buruk ini membuat besar sperma anaknya menjadi tak berkualitas.
Hal ini dipaparkan dalam jurnal Human Reproduction yang melakukan penelitian pada tikus. "Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa anak tikus laki-laki yang dilahirkan dari ibu yang merokok saat besar memiliki sperma dengan kemampuan berenang buruk dan gagal menempel pada sel telur saat proses pembuahan," tuturu pemimpin penelitian sekaligus profesor kimia biologi University of Newcastle Australia, Eileen McLaughlin.
Advertisement
Dampak akhirnya adalah tikus ini tak mampu bereproduksi alias tidak subur, lanjut McLaughlin.
Memang studi ini melakukan eksperimen pada tikus yang hamil, namun dampaknya bisa terjadi pada manusia. "Rokok mengandung racun yang menyebabkan kerusukan pada inti dan mitokondria dan sel-sel di testis. Sehingga menghasilkan sperma dengan ekor dan kepala abnormal, tidak dapat dengan berenang baik dan tidak berhasil menyatu dengan sel telur," tambah McLaughlin seperti dilansir Time, Minggu (5/10/2014).
Selain memengaruhi kualitas sperma anak yang dikandung, dampak buruk rokok pada ibu hamil pun telahah diketahui dari dulu. Seperti mengganggu pertumbuhan janin, kelahiran prematur, hingga menyebabkan kecacatan anak.
Jadi, Anda masih mau merokok?