Liputan6.com, Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo telah memutuskan untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi sebesar Rp 3.000 per liter pada November 2014.
Pengamat properti yang juga sebagai Komisaris PT Prioritas Land Indonesia (PLI) Victor Irawan mengungkapkan, dengan adanya kenaikan harga BBM tersebut dieprkirakan akan mendongkrak harga properti di 2015.
"Tingginya laju tingkat inflasi tersebut juga akan meningkatkan harga bahan bangunan yang berimbas pada kenaikan harga properti sekitar 10 persen hingga 15 persen dari harga rata-rata saat ini," kata Victor, Senin (6/10/2014).
Dia menganalogikan, pemerintah akan menaikan harga BBM bersubsidi sebesar Rp 3.000 per liter, sehingga harga BBM bersubsidi jenis premium menjadi Rp 9.000 per liter, dan jenis solar Rp 8.000 per liter.
Jika kenaikan harga BBM bersubsidi sebesar Rp 3.000 per liter, baik secara bertahap maupun langsung akan meningkatkan inflasi sekitar 1,5 persen. Sementara sebelumnya pemerintah dan BI telah mematok target tingkat inflasi pada tahun ini sekitar 5,3 persen dan dalam RAPBN 2015 asumsinya sekitar 5,5 persen.
"Normalnya kenaikan rata-rata properti tesebut pertahun hanya 5 persen hingga 10 persen, sebab adanya penambahan fasilitas pada rumah atau apartemen yang dijual," paparnya.
Sebagai sosok yang bergelut di dunia properti, Victor meminta kepada peemrintah untuk lebih baik menaikkan harga BBM bersubsidi secara bertahap demi menjaga lonjakan harga properti tersebut.
Namun di sisi lain, kenaikan harga BBM tersebut juga menjadi peluang bagi para pelaku bisnis properti untuk memasarkan produknya sebelum harga properti naik pasca kenaikan BBM bersubsidi. (Yas/Ndw)
Kenaikan Harga BBM Bikin Properti Makin Mahal di 2015
Presiden terpilih Joko Widodo berencana menaikkan harga BBM subsidi Rp 3.000 per liter pada November 2014
diperbarui 06 Okt 2014, 15:33 WIBIlustrasi Investasi Properti (Liputan6.com/Andri Wiranuari)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Diet 30/30/30: Tren Baru untuk Turunkan Berat Badan dengan Cepat dan Sehat
Sah! Anindya Bakrie Jadi Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2024-2029
KPU Jakarta Ungkap Kepulauan Seribu Jadi Partisipasi Pemilih Tertinggi di Pilkada 2024
Bareng Pelita Jaya, Intip Momen Perayaan Ultah Mainaka Bakrie yang Penuh Keseruan
Bos Jalan Tol Jusuf Hamka Borong 150 Unit Aletra L8 EV di GJAW 2024
Lagi, KAI Commuter Blacklist Pelaku Pelecehan Seksual di KRL
Dzikir Boleh di Mana Saja, Asal Jangan Tempat Ini Kata Buya Yahya
6 Potret Kejadian Apes Menimpa Hewan Ini Lucu tapi Bikin Kasihan
Bunda Corla Marah di Gift Ayam Mukanya Ketutup, Bikin Ngakak Warganet
Mengapa Hari Aids Diperingati Setiap Tanggal 1 Desember? Begini Sejarahnya
Hari AIDS Sedunia 2024, Kenali Bedanya HIV dan AIDS serta Cara Penularannya
Profil Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM yang Disorot Terkait Larangan Ojol Pakai Pertalite