Liputan6.com, Hong Kong
Banyak orang yang kini memanfaatkan apartemen sebagai tempat tinggal mereka. Pemilihan apartemen dilakukan selain letaknya yang strategis karena umumnya berada dipusat kota, apartemen juga merupakan salah satu tempat tinggal yang sudah mencakup segala hal mulai dari tempat tidur hingga dapur.
Selain Indonesia, negara padat penduduk seperti Tiongkok juga memanfaatkan apartemen untuk menjadi tempat tinggal mereka. Berbeda dari apartemen kebanyakan yang segala sesuatunya tertata dengan rapi, beberapa apartemen milik masyarakat Tiongkok justru terlihat kotor dan berantakan, seperti yang dilansir dari Amusingplanet, Senin (13/10/2014).
Momen ini pun berhasil diabadikan oleh fotografer asal Jerman, Michael Wolf. Berkunjung ke Hong Kong, Wolf menemukan kondisi yang berbeda dari apartemen milik warga Hong Kong. Banyak dari mereka yang tinggal bersama dengan teman-temannya di apartemen tersebut. Namun banyak pula yang tinggal seorang diri atau pun bersama dengan keluarga besarnya.
Sayangnya, apartemen yang mereka tinggali bersama dengan teman-teman tersebut tidak diperhatikan kebersihan dan kerapiannya. Bahkan, di dalam kamar mungil tersebut banyak ditemui aneka macam sampah makanan dan minuman dan baju-baju kotor yang menumpuk disetiap sisi kamar. Kondisi kamar yang sudah terlanjur kotor itu membuat mereka semakin malas untuk kembali merapikannya. Apartemen seluas 40 kaki ini semakin terlihat sumpek, kotor dan tidak cocok untuk dihuni oleh manusia.
Pihak pemerintah Hong Kong sebenarnya sudah melihat kondisi yang mengenaskan ini. Beberapa cara pun sudah dilakukan mulai dari memberikan surat teguran hingga menaikkan harga sewa.
"Cara yang harus kami lakukan adalah dengan menaikkan harga sewa apartemen. Mereka tak bisa lagi membayar murah untuk apartemen kecilnya. Tempat yang terlalu kecil membuat mereka tidak dapat meletakkan barang-barang dengan rapi. Ya, seperti yang telah diketahui kebutuhan setiap orang bermacam-macam," ujar Ho Hei-Wah, Direktur SoCO. (Cyn/Ars)