Liputan6.com, Jakarta - Fasilitas pengelolahan gas alam cair (LNG) Donggi Senoro resmi beroperasi, fasilitas pengelolahan gas alam cair pertama di Indonesia tersebut menelan dana US$ 2,8 miliar.
Presiden Direktur PT Donggi-Senoro LNG Gusrizal. Proyek Kilang Gas Alam Cair Donggi-Senoro menjadi proyek pertama di Indonesia yang menggunakan skema hilir yang memisahkan produksi gas di hulu dengan pengolahan gas alam cair di hilir.
"Model pengembangan hilir memungkinkan optimalisasi penerimaan negara sebab biaya pembangunan kilang tidak membebani cost recovery," kata Gusrizal, di Jakarta, Rabu (8/10/2014).
Kilang LNG Donggi Senoro diperkirakan berproduksi penuh ketika suplai feed gas dari pihak upstream, dalam hal ini Joint Operating Body Pertamina Medco Tomori Sulawesi (JOB PMTS) dan Proyek Pengembangan Gas Matindok (PPGM), telah siap seluruhnya.
JOB PMTS sebagai penyuplai feed gas terbesar dengan komitmen pasokan gas sebanyak 250 juta kaki kubik per hari diharapkan mulai menyuplai penuh pada semester pertama 2015.
PPGM dengan komitmen suplai gas 85 juta kaki kubik per hari akan menyuplai feed gas dalam dua tahap, yaitu mulai Desember 2015 dan Maret 2016.
Menurutnya, kehadiran Proyek Donggi Senoro LNG juga mendorong efek bergulir ekonomi di daerah. Selain menyerap tenaga kerja, kehadiran proyek tersebut memunculkan kesempatan berusaha dan mendorong peningkatan aktivitas ekonomi lainnya.
Peresmian fasilitas Kilang LNG Donggi Senoro dengan nilai investasi mencapai USD 2,8 miliar tersebut dilakukan bersamaan dengan peresmian sejumlah proyek Energi dan Sumber Daya Mineral lainnya.
Kilang yang berlokasi di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah tersebut merupakan kilang gas alam cair keempat di Indonesia.
“Kami sangat bersyukur dan bangga, kilang LNG Donggi Senoro memungkinkan monetisasi cadangan gas marjinal di wilayah Sulawesi. Saat ini kilang sedang memasuk tahap uji coba peralatan,” pungkasnya. (Pew/Gdn)
Fasilitas Pengolahan Gas Alam Cair Donggi Senoro Diresmikan
Kehadiran Proyek Donggi Senoro LNG juga mendorong efek bergulir ekonomi di daerah.
diperbarui 08 Okt 2014, 20:14 WIBSebagai alternatif energi gas Perusahaan Gas Negara (PGN) meluncurkan program PGN sayang ibu.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apa Arti Manipulatif: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya
Ibu Hamil dan Menyusui Mulai Mendapat Makan Bergizi Gratis, Ini Menunya
350 Caption Motor Keren dan Kekinian untuk Anak Motor Sejati
Potret Pagar Laut Misterius Tangerang yang Disegel KKP
Apa Arti Mimpi Gigi Copot: Penjelasan Lengkap dan Maknanya
Wisata Sumber Gempong, Pesona Alam Sejuk di Kaki Gunung Penanggungan dengan Berbagai Wahana
Datang Bertamu Tiba-Tiba dan Beri Kejutan, Ternyata Begini Hukumnya Kata UAH
Apa Itu People Pleaser: Memahami Perilaku Menyenangkan Orang Lain Secara Berlebihan
Mahalini Umrah Pertama Kali Usai Jadi Mualaf, Ke Makkah Bareng Suami dan Sahabat Artis
Kementerian Kelautan dan Perikanan Bakal Cabut Pagar Laut Bila Tak Berizin
Apa Itu GPA: Pengertian, Cara Menghitung, dan Manfaatnya
Apa Itu Pergaulan Bebas: Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya