Liputan6.com, Bukittinggi - Pascamerebaknya video bullying yang menghebohkan dunia pendidikan terhadap salah satu siswa, hari ini kegiatan belajar mengajar di SD Perwari, Bukit Tinggi, Sumatera Barat berlangsung seperti biasa.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (14/10/2014), para siswa pelaku bullying maupun siswa yang menjadi korban juga belajar seperti biasa di sekolah yang didirikan sejak 50 tahun lalu ini.
Peristiwa yang terjadi pada 18 September lalu itu direkam oleh salah satu siswa. Seminggu kemudian kejadin ini dilaporkan pada kepala sekolah oleh orangtua siswa pemilik handphone.
Berdasarkan temuan tersebut kepala sekolah sudah mempertemukan orangtua pelaku dan korban, dan disepakati untuk berdamai. Sementara guru yang bertanggung jawab di kelas tersebut juga sudah diberhentikan.
Kasus bullying terhadap seorang siswi di SD Trisula Perwari Bukit Tinggi, Sumatera Barat terjadi pada saat jam pelajaran agama.
Namun guru yang bertugas tidak ada di ruangan, sehingga sejumlah siswa bergantian memukuli seorang siswi di pojok ruangan. Hingga akhirnya dia menangis dan murid-murid lain juga tidak ada yang mencoba menolongnya. (Ein)
Baca juga:
Mendikbud M Nuh Kecam Video Kekerasan Murid SD Bukit Tinggi
Advertisement
Video Kekerasan Murid SD di Sumbar Beredar di YouTube