Pesta Rakyat Usai Pelantikan Jokowi, Ini Komentar Fadli Zon

Salah satu agenda pesta rakyat usai pelantikan Jokowi-JK adalah kirab pawai akbar dari Gedung Parlemen menuju Istana Merdeka.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 14 Okt 2014, 20:17 WIB
Fadli Zon (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Para pendukung Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) dikabarkan akan mengadakan pesta rakyat untuk menyambut pelantikan Jokowi-JK pada 20 Oktober mendatang. Salah satu agenda kegiatan dalam pelantikan tersebut adalah kirab pawai akbar dengan mengawal perjalanan Jokowi dari Gedung Parlemen, Senayan menuju Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan kegiatan tersebut bukanlah menjadi tanggung jawab pihak parlemen dan tidak dalam konteks resmi.

"Menjadi tugas dari MPR, DPR dan kita anggotakan hanya dalam konteks resmi. Kalau tidak resmi sekaligus mengadakan pengajian, ya silakan saja," kata Fadli Zon di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (14/10/2014).

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menambahkan, pihak parlemen mencoba menjalankan kegiatan pelantikan sesuai mekanisme yang ada dan tidak mengurus kegiatan-kegiatan di luarnya.

"Kita mencoba sesuai mekanisme yang ada seperti ini agar berjalan dengan baik," tandas Fadli.

Pelantikan Jokowi-JK rencananya akan disambut meriah oleh para simpatisan dengan menggelar pesta rakyat berupa pawai dan konser seharian penuh di Monumen Nasional (Monas). Kabarnya, acara tersebut juga akan menghadirkan band papan atas Indonesia, Slank. (Sss)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya