Liputan6.com, Jakarta - Jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-JK pada 20 Oktober, aparat keamanan baik TNI dan Polri telah siap mengamankan rangkaian acara. Kesiapan itu nampak pada apel pengamanan gabungan TNI-Polri di Parkir Timur Senayan Jakarta yang dipimpin oleh Panglima TNI Jenderal Moeldoko.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (16/10/2014), turut hadir dalam apel itu Kapolri Jenderal Sutarman.
Lebih dari 24 ribu personel akan dikerahkan pada tanggal 20 Oktober mendatang untuk mengamankan 4 ring di sekitar Gedung MPR-DPR. Polri juga akan membuat pagar betis mulai dari Gedung MPR ke Istana. Meski sejumlah ruas jalan akan ditutup, Kapolri mengimbau agar rakyat tetap beraktivitas seperti biasa.
Usai resmi dilantik dan diambil sumpah, Jokowi-JK rencananya akan di arak dengan kereta kuda dari Bundaran HI hingga Monas. Jokowi juga akan hadiri acara syukuran rakyat salam 3 jari yang dikoordinir oleh sejumlah artis, seperti Abdee Slank, Wanda Hamidah hingga Jaya Suprana.
Acara ini sekaligus akan memecahkan 3 rekor, yakni gerakan berbaju putih, foto selfie berbaju putih, dan melepaskan 17 ribu lebih lampion di Indonesia. Ini diperkirakan hampir mirip dengan konser salam 2 jari yang sempat menghebohkan Indonesia jelang Pemilu Presiden 9 Juli lalu. (Mut)
Baca juga:
Jokowi-JK Naik Andong Menuju Istana Usai Pelantikan
Advertisement
Unjuk Rasa di Depan Gedung DPR Dilarang Saat Pelantikan Jokowi-JK
Gelar Syukuran Jokowi-JK, Slank Diminta Jaga Kebersihan Monas