Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II belum menyelesaikan seluruh amandemen kontrak pertambangan. Hal ini pun akan menjadi Pekerjaan Rumah (PR) bagi pemerintah baru Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla yang akan dilantik 20 Oktober 2014.
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Ad Interim Chairul Tanjung menyatakan saat ini ada 107 perusahaan tambang pemegang Kontrak karya (KK) dan perjanjian karya pengusahaan pertambangan batu bara (PKP2B).
"Dari 108, satu (perusahaan) kelihatannya tidak bisa dilanjutkan sehingga ada 107," kata Chairul, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat, (17/10/2014).
Chairul melanjutkan, dari 107 baru 84 yang sudah melakukan amandemen kontrak pertamabangan yang dilakukan pada masa jabatan pemerintah Kabinet Indonesia Bersatu jilid II.
Sedangkan sisanya sebanyak 23 perusahaan tambang batubara pemegang KK dan PKP2B belum bisa melakukan amandemen. Karena waktu yang terbatas maka, penyelesaian amandemen 23 perusahaan tersebut diserahkan pemerintah baru.
"Pemerintah baru mulai 20 Oktober bisa menyelesaikan MOUnya dan dari seluruhnya bisa menandatangani amandemen KK-nya," pungkas CT. (Pew/Nrm)
Penyelesaian Amandemen Kontrak Tambang Jadi PR Jokowi
Saat ini ada 107 perusahaan tambang pemegang Kontrak karya (KK) dan perjanjian karya pengusahaan pertambangan batu bara (PKP2B).
diperbarui 17 Okt 2014, 16:57 WIB(Foto: Antara)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mengungkap Sejarah Perayaan Tahun Baru di Dunia, Tradisi Unik Sejak Zaman Kuno
Kaleidoskop 2024: PDNS 2 Kena Serang Ransomware, Layanan Publik Sempat Lumpuh
Nataru, Pertamina Jamin Ketersediaan BBM dan Gas LPG di Banyuwangi
20 Tahun Tsunami Aceh, Curhat Pilu Ibu Kehilangan 2 Anak dan Suami: Tidak Tahu di Mana Makam Mereka
LRT Jabodebek Beroperasi hingga Dini Hari Saat Malam Tahun Baru 2025
VIDEO: Detik-Detik Penumpang Azerbaijan Airlines Rekam Ketegangan Sebelum Pesawat Jatuh, Berakhir Selamat
Pengalaman Lucu Eks Personel Alv Band Diajak Nugie Main Serial TV, Adegan Dialog Dihapus Gara-Gara Aktingnya Dinilai Berantakan
Tidak Masuk Rencana Ruben Amorim, Manchester United Bakal Lepas Duo Skandinavia
Awas, Ini Dampaknya Jika Tarif Cukai Rokok Naik
Hasto Kristiyanto: Jangan Pernah Takut Menyuarakan Kebenaran
Viral di Medsos, Buaya Raksasa Mati Ditabrak Mobil saat Melintasi Jalan Tol
Serangan Udara Pakistan di Perbatasan Afghanistan Tewaskan 46 Orang, Mayoritas Anak dan Wanita