Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) meluncurkan rangkaian kereta api (KA) Jayabaya kelas ekonomi jurusan Pasar Senen-Malang PP. Menurut Direktur Utama KAI Ignasius Jonan, tiket Kereta Api Jayabaya yang baru diluncurkan tidak mendapat subsidi dari negara.
Lalu berapa harga tiketnya?
Advertisement
Jonan mengungkapkan, untuk tarif Kereta Api Jabaya tersebut, PT KAI menerapkan Tarif Batas Atas (TBA) dan Tarif Batas Bawah (TBB).
Adapun tarif tiketnya adalah sebagai berikut :
Tarif Batas Atas: Malang-Jakarta atau sebaliknya Rp 400 ribu.
Tarif Batas Bawah: Malang-Jakarta atau sebaliknya Rp 190 ribu.
"Pada tiga hari pertama sejak diresmikan 18 sampai 20 Oktober 2014, kami akan memberlakukan tarif promo 50 persen," tuturnya.
Bukan hanya itu, lanjut Jonan, PT Reska Multi Usaha sebagai pengelola restorasi Kereta Api Jayabaya yang mengelola layanan makanan dan minuman memberikan promo diskon 25 persen spesial selama periode 18-20 Oktober 2014.
Fasilitas lengkap
Jonan menjelaskan, peluncuran kereta api ini bertujuan untuk memenuhi permintaan masyarakat yang cukup tinggi terhadap moda transportasi kereta api khususnya untuk jurusan Jakarta-Malang PP.
Meski KA Jayabaya tergolong kelas ekonomi, namun lanjut Jonan, fasilitasnya lebih lengkap karena sebagian kereta didesain untuk memfasilitasi penyandang cacat (difabel).
"Untuk fasilitas lain, sama seperti KA yang lain yaitu fasilitas AC, stop kontak di masing-masing tempat duduk serta desain interior yang lebih bagus," ujarnya. (Pew/Ndw)