Liputan6.com, Guangdong - Kesal tak bisa mengambil uang dari mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM), perempuan China nekat melakukan perusakan dengan tangan kosong. Tapi ia tak dituntut maupun digelandang polisi.
Dalam video yang beredar di dunia maya, salah satunya di Daily Mail, Rabu (22/10/2014), wanita kesal itu terlihat mengguncang mesin ATM. Lalu menarik penutup mesin berbahan plastik.
Aksi wanita mengobrak-abrik mesin ATM dalam hitungan menit di sebuah pusat perbelanjaan di Dongguan, Provinsi Guangdong China itu mengejutkan banyak orang. Perilaku ekstrem ini pun menarik kerumunan orang-orang di sekitar. Mereka bahkan mengabadikannya, mengambil foto, dan merekamnya.
Meskipun ada tiga penjaga keamanan di lokasi itu, tak ada yang menghentikan aksi vandalisme si wanita.
Menurut rekaman CCTV di lokasi kejadian yang diungkapkan pejabat setempat, wanita itu terlihat bergumam pada dirinya sendiri dan memukul mesin ATM di Shilong Jingshawan Shopping Mall pada 16 Oktober sekitar pukul 17.50.
Advertisement
Pejabat itu mengatakan penjaga keamanan dipanggil ke tempat kejadian, setelah ada laporan wanita menarik-narik mesin ATM dalam beberapa menit.
"Kita bisa melihat dari kamera keamanan mal, bahwa dia pertama kali menarik paksa bingkai plastik dari sisi ATM, dan kemudian merusak layar komputernya," ujar pihak berwenang itu.
"Setelah membongkar mesin, dia berdiri seolah-olah tidak ada yang terjadi, tapi kemudian dia dibawa ke kentor polisi," sambung orang itu.
Wanita itu mengatakan kepada petugas, bahwa ia berulang kali mencoba untuk menarik uang dari ATM. Namun upayanya tak membuahkah hasil.
Pihak berwenang tersebut juga membenarkan bahwa si wanita sama sekali tak menggunakan alat saat merusak mesin ATM.
"Salah satu kemungkinan yang membuat si wanita dengan mudah membongkar mesin ATM, karena usia perangkat yang tua. Lalu casing plastik di sekitarnya telah tua dan rapuh, karena itu mudah rusak," jelas pihak berwenang tersebut. (Yus)
