Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) meminta jajaran KPU provinsi dan kabupaten/kota menyampaikan laporan evaluasi penyelenggaraan Pemilu 2014. Ketua KPU Husni Kamil Manik menargetkan, laporan dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota diterima KPU pertengahan Desember 2014.
"Disusun laporan secara detail dan menyeluruh. Kami menargetkan, pertengahan Desember semua laporan dari KPU provinsi dan kabupaten kota yang sudah terperinci sudah harus terkumpul," kata Husni dalam Rapat Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2014 dengan KPU Provinsi Seluruh Indonesia di Batam, Kepulauan Riau, Kamis (23/10/2014).
Ia menuturkan, semua laporan itu akan disusun dalam 1 laporan. Evaluasi penyelenggaraan Pemilu 2014 akan menjadi masukan bagi penyelenggaraan pemilu mendatang.
"Serangkaian kegiatan (pekerjaan) kalau tanpa evaluasi itu bagaikan seperti sayur kurang garam. Evaluasi ini sangat penting, untuk sekaligus bisa membuat catatan ringkas atas peristiwa yang panjang," tutur dia.
Husni menambahkan, untuk pertama kalinya Pemilu 2014 diselenggarakan dengan persiapan yang hampir 2 tahun. Ia menambahkan, banyak hal yang menjadi catatan penting jika dirujuk dengan pemilu-pemilu sebelumya ada plus dan minus nya.
"Maka evaluasi ini (dilakukan) secara jernih, transparan, dan menyeluruh atas peristiwa-peristiwa itu. Ini yang kami tekankan agar semua komponen internal KPU agar jujur mengungkap peristiwa itu," tandas Husni. (Mut)
Ketua KPU: Kerja Tanpa Evaluasi, Bagai Sayur Kurang Garam
KPU meminta jajaran KPU provinsi dan kabupaten/kota menyampaikan laporan evaluasi penyelenggaraan Pemilu 2014.
diperbarui 23 Okt 2014, 12:52 WIBlogo kpu pemilu
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apa Kepanjangan KPR: Panduan Lengkap Kredit Pemilikan Rumah
Timses Ridwan Kamil-Suswono Ungkap Hasil Real Count Internal, Nyatakan Pilkada Jakarta 2 Putaran
Jelaskan Apa Itu VOC: Sejarah, Tujuan, dan Dampaknya di Indonesia
Dessert Box Bakal Tetap Populer di 2025, Rasa Apa yang Akan Jadi Primadona di Pasaran?
6 Cara agar Video Kamu Punya Banyak Views di TikTok
Top 3: Daftar Barang yang Kena PPN 12% per 1 Januari 2025
Top 3 Islami: Kisah Sunan Drajat Diselamatkan Ikan Cucut di Tengah Laut, Pendidikan Tinggi tapi Sulit Dapat Pekerjaan, Nasihat Buya Yahya
Fakta Kandungan Ceker Ayam, Potensi Tingkatkan Bahaya Kolesterol Jika Dikonsumsi Berlebihan
Bibir Tergigit Pertanda Apa? Mitos dan Fakta di Balik Fenomena Ini
Apa Itu Majas Repetisi: Pengertian, Jenis, dan Contoh Lengkap
Kapolri Waspadai Gangguan Pasca dari Hasil Perhitungan Pilkada 2024
Memahami Arti dan Makna "On Progress": Apa Artinya dan Bagaimana Penggunaannya