Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Sofyan Djalil menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dalam Kabinet Kerjanya untuk periode lima tahun mendatang.
Kembali menjadi menteri setelah sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada 2009, Sofyan mengaku akan sedikit melakukan adaptasi dengan lingkungan kerjanya.
Advertisement
"Setelah rapat kabinet, nanti sertijab dengan Pak Chairul Tanjung di Kantor Menko, lalu kemudian sedikit ada adaptasi dengan perkenalan kepada teman-teman yang bekerja di Kemenko," kata Sofyan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (27/10/2014).
Direncanakan, serah terima jabatan antara Sofyan Djalil dengan Chairul Tanjung akan dilakukan pada pukul 17.00 WIB setelah sidang kabinet perdana usai.
Untuk mengupdate informasi ekonomi Indonesia dalam belakangan ini, Sofyan mengaku akan mengundang sejumlah ekonom.
"Nanti sore saya juga minta di briefing sama ekonomis yang selama ini aktif di KEN untuk update masalah-masalah yang paling mendesak terkait ekonomi kita," tegas dia.
Selama menjabat sebagai Menko Perekonomian, Sofyan mengaku akan selalu melakukan pendekatan kepada pasar dan para investor demi menjaga kelangusngan beberapa proyek pemerintah dalam rangka membangun ekonomi bangsa.
"Saya juga akan banyak berkomunikasi dengan pelaku pasar dengan pebisnis, pengusaha sehingga kebijakan itu akan lebih grounded," tutup dia. (Yas/Nrm)
