Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pertanian bakal menghadapi tantangan yang berat untuk pemenuhan kebutuhan pangan. Hal tersebut diungkapkan oleh mantan Menteri Pertanian Suswono dalam serah terima jabatan pada menteri yang baru Andi Amran Sulaiman.
Suswono mengatakan untuk memenuhi kebutuhan pangan, mesti memakmuran para petani terlebih dahulu. Pasalnya, sebanyak 60 persen penerima beras miskin (raskin) adalah petani.
"Maka motto yang kita kembangkan di ruang lingkup Kementan adalah petani sejahtera, bangsa berjaya. Karena kalau petani sejahtera, maka bangsa ini akan sejahtera. Ini juga karena hidup bangsa kita bergantung ke petani," kata dia Jakarta, Selasa (28/10/2014).
Belum lagi, dia mengatakan tantangan musim yang berat karena sulit diprediksi. Untuk itu, lanjut dia, yang harus digenjot oleh Kementan ialah pemenuhan lahan pertanian. Lalu kebutuhan bibit berkualitas dan pembenahan infrastruktur seperti irigasi.
"Infrastruktur harus dibenahi, fakta dua tahun yang lalu 52 persen irigasi rusak butuh anggaran Rp 21 triliun. Semangat membangun bendungan baru dan memperbaiki irigasi niscaya untuk diwujudkan, perlu dibenahi. Bicara tanam-menanam, bicara air," ujarnya.
Dia menambahkan, untuk mendukung sektor pertanian ialah dengan cara mempermudah akses ke perbankan. Hal itu karena pinjaman modal untuk sektor ini dianggap berisiko tinggi.
"Permodalan oleh kalangan perbankan dianggap high risk," tandas dia. (Amd/Ndw)
Tantangan Terberat yang Bakal Dihadapi Menteri Pertanian
Mantan Menteri Pertanian Suswono memiliki sejumlah pesan untuk penggantinya Amran Sulaiman. Apa itu?
diperbarui 28 Okt 2014, 15:57 WIBAndi Amran Sulaiman (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Agar Terjaga dari Fitnah Dajjal yang Turun Jelang Kiamat, Hafalkan 10 Ayat Pertama Surah Ini!
Niat Sholat Sunnah Sebelum Subuh, Ketahui Tata Cara dan Bacaannya
Candaan Ridwan Kamil Soal Janda Saat Kampanye Tuai Kecaman, Susi Pudjiastuti Ikut Angkat Bicara
Memahami RoHS Adalah: Pedoman Penting untuk Industri Elektronik
Rumah SandiUno Indonesia Deklarasi Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta
Misteri di Mata Air Pantan Cigowong, Saluran Air Peninggalan Belanda di Majalengka
Ilmuwan Uji Kembali Teori Relativitas Einstein, Ini Hasilnya
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 22 November 2024
DPUPR Depok Akui Akhir Tahun Jadi Puncak Pembangunan Kota Depok
Melihat Makna Keris, dari Senjata Pusaka hingga Simbol Kepemimpinan
Gelar Hajatan Itu Hukumnya Haram Kata Gus Baha, Ternyata Ini Alasannya
Jelang Pencoblosan, Elektabilitas RIDO Diyakini Melonjak Karena Rajin Blusukan