Liputan6.com, Bengkulu Komunitas Peduli Puspa Langka Bengkulu mencatat sebanyak 39 kuntum bunga rafflesia ditemukan mekar dalam kurun waktu Januari hingga Oktober 2014 di kawasan hutan Provinsi Bengkulu.
Seperti yang dilansir dari Indonesia.travel, Kamis (30/10/2014), jenis rafflesia yang banyak ditemukan dalam kurun waktu tersebut adalah terutama untuk jenis Rafflesia arnoldii dan Rafflesia bengkuluensis.
Menurut Sofian Ramadhan, Koordinator Komunitas Peduli Puspa Langka (KPPL) Bengkulu, rafflesia sebagian besar ditemukan mekar di kawasan Hutan Lindung Bukit Daun, Kabupaten Kepahiang.
Jarak bunga tersebut hanyalah 300 meter dari jalan raya lintas Bengkulu-Lubuk Linggau yang dikenal sebagai kawasan liku sembilan. Bunga rafflesia yang mekar tercatat memiliki diameter 50 sentimeter. Bunga tersebut sudah mekar sekitar seminggu lebih. Diperkirakan sekuntum bongkol yang tak jauh dari bunga itu akan turut mekar dalam kurun waktu dua minggu ke depan.
"Tapi saat ini juga terdapat satu kuntum Rafflesia Arnoldi yang mekar di kawasan Cagar Alam Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah. Bunga ini begitu istimewa karena keberadaannya yang langka namun tetap bisa dinikmati masyarakat," jelas Sofian.
Selain di dua lokasi ini, ada juga yang ditemukan mekar di kawasan hutan di Kabupaten Seluma dan Kabupaten Kaur. Jenis Rafflesia arnoldii banyak mekar di Bengkulu Tengah, Kepahiang dan Seluma, sementara jenis Rafflesia bengkuluensis berhabitat di Kabupaten Kaur.
"Kami menduga bahwa jumlah yang mekar masih banyak namun tidak semua daerah dapat kami pantau," lanjut Sofian.
Ia memberi contoh bahwa di Kabupaten Bengkulu Utara dan Kabupaten Mukomuko, tanpa diduga juga pernah ditemukan bunga Rafflesia padma mekar di sekitar kawasan hutan di lingkungan tersebut. Bahkan ada juga yang mekar di wilayah kebun masyarakat, inilah sebabnya mengapa rafflesia membutuhkan perlindungan.
Sofian menambahkan, dengan ditunjuknya Provinsi Bengkulu sebagai tuan rumah simposium internasional rafflesia dan amorphopalus pada 2015 sangat strategis untuk penyelamatan bunga langka tersebut.
Keberadaan dan mekarnya rafflesia begitu berarti karena puspa ini terancam punah akibat perambahan hutan dan lahan. Masyarakat Bengkulu pun bersukacita ketika bunga ini mekar.
Sebagian melewati jalan dan melihat rafflesia secara kebetulan, sebagian lagi memang sengaja singgah untuk mengabadikan momen langka ini.
Bunga rafflesia sayangnya tidak boleh disentuh saat mekar karena dapat mempercepat pembusukan. Pengunjung yang mendatangi lokasi dihimbau untuk berhati-hati saat berjalan karena dapat menginjak bongkol calon bunga yang bertebaran di sekitarnya.
Puspa Langka Rafflesia Kembali Mekar di Bengkulu
Bunga Bangkai atau Rafflesia Arnoldii ditemukan tumbuh kembali di Bengkulu.
diperbarui 30 Okt 2014, 09:35 WIBBunga Bangkai atau Rafflesia Arnoldii ditemukan tumbuh kembali di Bengkulu.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mimpi Mandi Keramas Pakai Shampo: Makna dan Tafsir yang Menarik
Gak Perlu Cuci, Begini Cara Ampuh Hilangkan Bau Pesing di Karpet dan Bikin Wangi
Mengenal Perbedaan Daging Sapi dan Kambing, Dari Penampilan Hingga Rasa
Pria di Minahasa Mengamuk, Serang Petugas TNI dan Polri Menggunakan Parang
Sinopsis Bridgerton Season 4, Angkat Kisah Cinta Benedict
Arti Mimpi Menikah dengan Seseorang: Makna dan Tafsir Mendalam
Hasto Ajukan Praperadilan Kedua, KPK: Bukan Alasan Mangkir dari Pemeriksaan
Jude Bellingham Terancam Skorsing Panjang, Absennya Bisa Guncang Ambisi Juara Madrid!
8 Resep Mie Kuah Pedas yang Menggugah Selera, Nikmat Saat Hujan
Kepribadian Guru Adalah Kunci Sukses Pendidikan Berkualitas
Daging Beku Cair dengan Cepat, Ini Trik Higienis yang Bisa Dicoba dalam 7 Menit
Terjerat Gratifikasi, 2 Pejabat Sumsel Minta Jatah Pembangunan Kantor Lurah di Banyuasin