Liputan6.com, Jakarta - Acer dikenal sebagai brand pembuat notebook dengan harga terjangkau. Perusahaan yang berpusat di Taiwan itu kini mulai berfokus untuk melebarkan bisnisnya di industri tablet dan smartphone di Indonesia.
Perluasan sayap bisnis itu dilakukan sebagai bentuk ekspansi Acer yang sebelumnya identik sebagai pemain besar di pasar notebook. Selain itu, kekuasaan Acer di pasar Indonesia yang sebelumnya menjadi raja notebook sudah tergeser oleh perusahaan pesaingnya.
"Kita tetap fokus bermain di pasar notebook, tapi kita juga ingin memperluas ke pasar PC+ yakni smartphone dan komputer tablet yang potensinya semakin besar," kata Harbet Ang, Presiden Direktur Acer Indonesia saat ditemui tim Tekno Liputan6.com.
Fokus bermain di pasar tablet dan smartphone diakui Harbet bisa membantu perusahaannya dalam meraih pendapatan. Produsen perangkat gadget ini menargetkan kontribusi sebesar 30% pendapatan di tahun 2014 berasal dari tablet dan smartphone.
"Kita targetkan 30% revenue perusahaan dari sisi value tahun ini akan berasal dari bisnis kita di perangkat tablet dan smartphone. Tahun lalu pendapatan dari bisnis PC+ menyumbang sekitar 20% dari total pendapatan Acer Indonesia," ungkap Harbet lagi.
Hingga saat ini, Acer mengaku telah memiliki 10 produk yang berada di garis keluarga Liquid yang merupakan brand produk PC+ buatannya. Acer Liquid Z500 dan Liquid Jade menjadi produk terbaru yang dipasarkan Acer di pasar smartphone Tanah Air.
Advertisement
