Liputan6.com, Jakarta - Jembatan pengubung sepanjang 12 meter yang menghubungkan Gedung Arsip dengan Gedung Perpustakaan Daerah DKI Jakarta roboh pagi tadi. Setelah diidentifikasi, sebanyak 9 orang menjadi korban, 4 orang di antaranya tewas dan 5 lainnya mengalami luka-luka.
Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip DKI Jakarta Agus Suradika mengatakan, untuk biaya perawatan para korban, seluruhnya akan ditanggung asuransi.
"Hal ini berkaitan dengan aspek struktur, semua diasuransi dan pelaksana sudah menemui para korban untuk Jamsostek. Karena proyek belum selesai, masih dalam domain pemborong," ujar Agus di lokasi kejadian, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat, (31/10/2014).
Terkait pihak yang paling bertanggung jawab atas insiden ini, Agus belum bersedia menjawab. Pihaknya saat ini sedang fokus berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta untuk mengevakuasi korban tewas yang masih tertimbun di dalam reruntuhan bangunan.
"Semua sedang fokus melakukan proses evakuasi. Kami juga dibantu oleh pihak kepolisian, Polsek, Polres, dan saat ini kami mengidentifikasi sampai ditemukan aspek teknis yang menyebabkan kendala. Bila ada yang salah diberi hukuman seperti yang berlaku," kata dia.
Proyek Dihentikan
Agus menambahkan, pembangunan proyek jembatan ini adalah bagian proyek perpustakaan yang nantinya akan menjadi perpustakaan terbesar di Jakarta. Konstruksi bangunan jembatan yang roboh ini ditargetkan selesai dibangun Desember mendatang.
"Direncanakan proyek ini akan dibangun 8 lantai, tapi kita turut prihatin atas musibah yang terjadi saat ini. Proyek akan diberhentikan dulu," tandas Agus.
Pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB, jembatan penghubung di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) itu ambruk. Selain 4 orang tewas, 5 lainnya mengalami luka-luka. 5 Orang itu saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit (RS) PGI Cikini. Sementara, korban tewas dibawa ke kamar mayat Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk divisum dan otopsi. (Yus)
Korban Ambruknya Jembatan TIM Ditanggung Asuransi
Proyek pembangunan jembatan di kawasan TIM, Cikini, Jakarta Pusat ini sementara dihentikan.
diperbarui 31 Okt 2014, 19:48 WIBTampak lokasi robohnya jembatan telah dibatasi dengan garis polisi, Jakarta, Jumat (31/10/2014). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Bikin Mie Nyemek yang Lezat dan Menggugah Selera
Jadwal Sholat Maghrib untuk Wilayah Jakarta Desember 2024, Simak Batasan Waktunya
Profil dan Nomor Urut Calon Walikota-Wakil Walikota Bandung, Sudah Punya Pilihan?
Tips Sahur Agar Tidak Lapar Saat Puasa: Panduan Lengkap untuk Menjalani Ibadah dengan Nyaman
Cara Bikin Nasi Bakar yang Lezat dan Menggugah Selera
Israel dan Hizbullah Siap Lakukan Genjatan Senjata, Keputusan Penting agar Tak Ada Lagi Korban Jiwa
Kondisi Ririe Fairus Usai Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus Terbongkar, Curhat Cara Memaafkan Orang pada Ustaz
PDIP: Polisi Katanya Mau Panggil Budi Arie, Mana?
6 Potret Rumah Baru Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di BSD City Tangerang, Megah Bak Istana
Kate Middleton Dikonfirmasi Dampingi Raja Charles III dan Pangeran William Sambut Emir Qatar di Istana Buckingham
Masih Punya Utang hingga Proposal Investasi Ditolak, Apple Belum Bisa Jualan iPhone 16 di Indonesia
TCL Luncurkan AC AI Inverter, Punya Kemampuan Hemat Daya Hingga 70 Persen