Liputan6.com, Jakarta Payung Teduh punya cara unik dalam menentukan rilis album. Selain menyesuaikan dengan kesibukan dengan para personelnya, mereka pun selalu mempertimbangkan iklim.
Band yang digawangi Is (vokal dan gitar), Comi (cello), Cito (drum), dan Ivan (guitalele), selalu meluncurkan albumnya di kala hujan.
Advertisement
"Iya benar sekali! Semua album Payung Teduh itu pasti rilis saat musim hujan. Kaya 2010 lalu, di kampus ini, hujan badai semua properti terbang, tapi nggak masalah buat kita," ungkap Is, saat ditemui di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Senin (3/11/2014).
Album kedua pun saat Payung Teduh luncurkan, kondisi Jakarta bukan hanya hujan, tapi juga banjir. "Justru kita senang dengan hujan. Pada 2012 di Kemang sampai banjir, tapi penonton tetap banyak. Kita dari hujan dan akan kembali pada hujan lagi," tambah Is.