Kantor Yahoo Indonesia Ditutup Akhir 2014?

Yahoo dikabarkan merumahkan sejumlah kayawannya di wilayah Asia, termasuk Indonesia.

oleh Andina Librianty diperbarui 04 Nov 2014, 19:00 WIB
CEO Yahoo Marissa Mayer (afp.com)

Liputan6.com, Jakarta - Yahoo dikabarkan merumahkan sejumlah kayawan di wilayah Asia, termasuk Indonesia. Langkah ini menyusul keputusan Yahoo berpikir ulang mengenai bisnis di luar pasar intinya di Amerika Utara.

Laman Tech Crunch, Selasa (4/11/2014), mengutip informasi dari seorang sumber yang mengatakan bahwa Yahoo akan merumahkan sejumlah karyawan di wilayah Asia yaitu Vietnam, Indonesia, dan Malaysia. Karyawan Yahoo di Indonesia yang terkena dampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) ini berkisar 50 orang, sedangkan di Vietnam dan Malaysia, masing-masing berjumlah 25 dan 15 orang.

Kantor Yahoo Vietman di Ho Chi Minh City telah ditutup pada kuartal ketiga tahun ini. Karyawan di Indonesia dan Malaysia telah diberitahu bahwa kantor Yahoo di kedua negara juga akan ditutup pada 14 Desember 2014.

PHK sampai saat ini belum menyambangi Yahoo Singapura. Namun VP APAC Ad Sales Yahoo di Singapura, Yvonne Chang, telah mengundurkan diri. Juru bicara perusahaan telah mengonfirmasi kepergian Chang. Namun dia tidak mau berkomentar soal Vietnam, Indonesia, dan Malaysia.

Lebih lanjut, Yahoo diketahui melakukan kajian operasional di wilayah Eropa, Timur Tengah, dan Afrika. Salah satu hasil dari kajian itu menghasilkan penutupan operasional Yahoo di Budapest, Hungaria.

Sementara rumor terus berkembang, pihak Yahoo belum memberikan tanggapan. Karena itu kita harus menunggu kepastiannya, terutama mengenai nasib karyawan Yahoo di Indonesia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya