Wah, Kiper Ini Pernah Mencetak Hattrick!

Penjaga gawang mencetak gol itu biasa, tapi bila seorang kiper mencetak trigol dalam sebuah laga jelas tak lazim.

oleh Darojatun diperbarui 08 Nov 2014, 12:45 WIB
Jose Luis Chilavert, kiper yang jago eksekusi bola mati.

Liputan6.com, Asuncion- Ya, kiper yang bisa mencetak gol tidak sedikit. Rogerio Ceni dari Brasil sudah mencetak 123 gol sepanjang kariernya. Bola biasa dilesakkan oleh Ceni dari titik putih ataupun tendangan bebas. Dalam beberapa kesempatan ia pun pernah menyundul masuk umpan dari sepak pojok. 

Akan tetapi prestasi gemerlap Ceni tidak diwarnai hattrick alias torehan langsung tiga gol dalam sebuah pertandingan. Penjaga gawang yang bisa melakukannya berasal dari negara tetangga Brasil, dari Paraguay. Namanya Jose Luis Chilavert, yang sepanjang kariernya dulu telah berhasil menjaringkan 62 gol.

Kejadian luar biasa itu berlangsung pada 28 November 1999 ketika klub yang dibela Chilavert, Velez Sarsfield, mengalahkan klub sekota, Ferro Carril Oeste, dengan skor 6-1. Chilavert kala itu mencetak golnya melalui tiga kesempatan tendangan penalti.

Seperti apa aksinya? Saksikan petikan video di halaman berikut..


Eksekusi Penuh Percaya Diri

Jose Luis Chilavert, punya alasan menendang keras.

 Penjaga gawang berjuluk El Buldog alias "Si Anjing Buldog" itu sangat percaya diri dalam mengeksekusi tiga penalti yang diperoleh Velez. Sebagai algojo di titik putih, Chila menghajar si kulit bundar dengan sekuat tenaga tanpa takut bola akan melambung di atas mistar.

"Pertimbangannya sederhana saja, bila berhasil tertahan kiper lawan bola yang ditendang dengan keras akan melejit ke arah lain karena sulit ditangkap. Tapi, bila bola kutendang perlahan, bola akan bisa ditangkap dan bisa langsung dimainkan untuk segera menyerang balik timku saat aku tengah berada di kotak penalti lawan. Kemungkinan yang kedua itu jelas tidak menguntungkan," katanya kepada El Diairo.

Dalam hattrick-nya saat itu, Chila mencetak gol terakhir dari titik penalti dengan ditandai bola yang membentur bagian dalam mistar gawang lebih dahulu. Ketika laga berakhir, sang kiper pun menyimpan bola dari pertandingan sebagai kenang-kenangan.

Hingga kini bola tersebut masih tersimpan rapi di dalam sebuah kotak kaca di ruang tamu kediamannya di Asuncion, ibu kota Paraguay.

 

 

Baca juga: 

Liga Champions Buat Kiper Barcelona Ini Makin Pede

Wembley Dipakai NFL Hodgson Kecam FA

Ronaldo Tegaskan Ogah Pulang ke MU

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya