Presiden Xi Jinping: Meski Terpisah Laut, Indonesia Dekat di Hati

Presiden China Xi Jinping mengatakan hubungan kemitraan strategis komprehensif Indonesia-China paling dinamis di kawasan Asia Pasifik.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Nov 2014, 13:33 WIB
Xi Jinping Di gang Sempit

Liputan6.com, Jakarta - Presiden China Xi Jinping mengatakan hubungan kemitraan strategis komprehensif Indonesia-China paling dinamis di kawasan Asia Pasifik. Hal itu disampaikan Xi saat pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Balai Agung Rakyat di Beijing.

Selain itu, Presiden Xi juga mengatakan hubungan Indonesia dan China telah berjalan sangat lama dan memiliki persahabatan yang dalam.

"Ada pepatah Indonesia berbunyi: jauh di mata dekat di hati. Meski pun 2 negara terpisah oleh laut dan samudera luas, namun besarnya gelombang tidak menghalangi pertukaran kita, mulai dari pelayaran Laksamana Cheng Ho hingga Konferensi Asia Afrika," kata Presiden Xi berpantun, Minggu (9/11/2014).

Presiden Xi menambahkan, "kedua negara telah menjalin persahabatan yang dalam, dengan saling menghormati sebagai tetangga dan sahabat lama."

Pada kesempatan itu, Presiden Xi menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Jokowi sebagai Presiden RI selama periode 5 tahun ke depan.

"Saya yakin di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia akan semakin maju, termasuk dalam pembangunan dan pergaulan internasional," ujar dia.

Presiden Xi yang antara lain didampingi Menteri Luar Negeri Wangg Yi berharap hubungan dan kerja sama Indonesia dan Tiongkok yang telah berjalan sangat baik, dapat lebih ditingkatkan pada masa mendatang.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Balai Agung Rakyat itu, Jokowi didampingi Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, dan Wakil Ketua DPD GKR Hemas. (Ant/Riz)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya