Saat Beli Tabir Surya, Perhatikan Ini

Sampai saat ini, tambah Ellyani, penggunaan pelindung dan tabir surya adalah cara terbaik dan termudah untuk melindungi diri dari matahari

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 12 Nov 2014, 11:30 WIB
Kebiasaan untuk melindungi kulit dengan menggunakan produk tabir surya dapat memperkecil risiko timbulnya kanker kulit hingga 80 persen.

Liputan6.com, Jakarta Ketika membeli tabir surya, konsumen dianjurkan untuk melihat sebuah `simbol` yang tercantum di kemasannya. Bila tercantum SPF dan PA, maka layak untuk dibeli dan digunakan. 

Menurut Wakil Ketua Bidang Kerjasama PERDOSKI, Dr. Sri Ellyani, Sp.KK, simbol SPF diindikasikan sebagai pertahanan terhadap sinar ultraviolet B. Sedangkan PA, diindikasikan untuk pertahanan sinar ultraviolet A. 

"Jadi, untuk perlindungan yang paling baik, harus ada dua-duanya," kata dia dalam diskusi Kampanye Edukasi Masyarakat Tentang Perlindungan Terhadap Sinar UV di Soehanna Hall, Energy Building, Jakarta, Selasa (11/11/2014).

Sampai saat ini, tambah Ellyani, penggunaan pelindung dan tabir surya adalah cara terbaik dan termudah untuk melindungi diri dari teriknya sinar matahari. "Tidak hanya di luar ruangan, namun juga dalam cuaca mendung dan hujan, serta pada kegiatan dalam ruangan bersekat kaca," kata Ellyani. 

Dan jika ditemukan ada tulisan PA plus, maka semakin tinggi angka plusnya, semakin bagus pula tabir surya tersebut. 

Namun, bila tidak terbiasa menggunakan tabir surya, dapat mengenakan pakaian yang tertutup secara menyeluruh, baju panjang, celanan panjang, atau mungkin mengenakan topi, payung, dan kacamata.

"Terpenting, hindari paparan sinar matahari secara langsung. Ini merupakan salah satu cara pencegahan, sebelum kulit kita rusak," kata dia.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya