Liputan6.com, Bandung - 12 Anggota geng motor XTC Bandung ditangkap karena diduga melakukan penganiayaan yang mengakibatkan seorang pendukung Persib Bandung atau Bobotoh sekaligus anggota geng motor Brigez, Herdi alias Eboh (22) tewas.
Mereka adalah Iqbal (18), Iman Maulana alias Sobeng (18), Irwan Setiawan (18), Angga Anggiawan (18), Vicky Franesa (18), Rian Permana (19), Yogi Pratama alias Yogi (19), Ferdi (19), Irawan Firmasyah alias Iwan (19), Rizky Dwi alias Iweng (20), Pratama alias Tama (20) dan Alrizal Fauzi alias Roheng (23).
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi mengatakan, motif 12 pentolan geng motor XTC ini menganiaya Herdi pasca-konvoi perayaan juara skuat Persib adalah balas dendam.
"Motifnya adalah dendam antara kelompok berandalan bermotor XTC dengan Brigez," kata Mashudi saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Rabu (12/11/2014).
Mashudi menuturkan, aksi tersebut merupakan aksi balasan atas gesekan yang terjadi di antara kedua geng motor ini. "Kita masih menyelidiki kasus ini karena masih ada 3 orang yang buron," beber dia.
Sementara ketua XTC regional Ciwastra, Rizal menjelaskan, aksi ini dilakukan lantaran geng motor Brigez melakukan penyerangan lebih dulu.
"Mereka nyerang duluan. Naik bak terbuka usai konvoi Persib. Mereka menggunakan jersey Persib dan atribut Brigez. Mereka nyerang duluan kita ada yang luka-luka," ucap dia di tempat yang sama.
Ditambahkan pria yang membawahi 400 anggota ini, penganiayaan ini dilakukan anggotanya secara spontan. "Kita reflek saja. Namanya juga dendam," pungkas dia.
Herdi alias Eboh (22) meregang nyawa di Rumah Sakit Al-Islam Bandung setelah dikeroyok belasan anggota geng motor XTC pada Senin 10 November 2014, usai konvoi perayaan kemenangan Persib Bandung dalam laga ISL. Selain itu Sambas Tiar (30) juga mengalami luka berat.
Akibat perbuatannya, para tersangka akan dijerat Pasal 170 ayat 2 KUHPidana tentang pengeroyokan mengakibatkan orang luka dan meninggal dengan ancamannya di atas 5 tahun penjara.
Ini Motif Belasan Geng Motor Aniaya Bobotoh Hingga Tewas
Ketua geng motor XTC regional Ciwastra, Rizal menjelaskan, aksi ini dilakukan lantaran geng motor Brigez melakukan penyerangan lebih dulu.
diperbarui 13 Nov 2014, 08:03 WIBKapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi, memperlihatkan barang bukti yang dipakai pelaku (foto: Okan Firdaus)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Prabowo Akan Maafkan Koruptor yang Kembalikan Uang Rakyat, Golkar: Terobosan Hukum yang Bagus
Lima Tanda Pria Jatuh Cinta, Bukan Hanya Karena Wajah Cantikmu
Victor Lindelof Kembali Terkapar, Krisis Cedera Manchester United Makin Serius
Pemkab Banyuwangi Usulkan UMK 2025 Naik 6,5 Persen Jadi Rp2,81 Juta
Sinopsis dan Jadwal Tayang Drama Korea Love Scout di Vidio
Fungsi Iris: Peran Penting Bagian Mata dalam Penglihatan
5 Tanda Jodohmu Sudah Dekat, Apakah Kamu Mengalaminya?
Pidato Terakhir Tumpak Hatorangan sebagai Dewas KPK: Ada yang Salah di Negeri Ini
Kapal Nelayan Tenggelam di Perairan Luwuk, 20 Orang Berhasil Dievakuasi
Jangan Sembarangan! Ini 6 Kondisi yang Diperbolehkan Tayamum
Fungsi Nukleolus: Peran Vital dalam Sintesis Ribosom dan Metabolisme Sel
5 Sikap Humble yang Meningkatkan Kecerdasan dan Daya Tarik Anda