Liputan6.com, Jakarta - Keamanan di perangkat mobile menjadi isu yang kian penting di tengah tingginya adopsi smartphone dan tablet di masyarakat. Di kelas bisnis dan pemerintahan, keamanan data merupakan hal yang sangat penting serta perlu perhatian khusus.
BlackBerry telah lama menjadi perusahaan yang dipilih perusahaan dan lembaga pemerintahan untuk menangani kebutuhan keamanan data yang mereka miliki. Namun, belakangan perusahaan asal Kanada itu mendapat pesaing dari perusahaan lain yang juga ikut melirik peluang di industri keamanan bagi perusahaan dan pemerintahan.
Tak mau berjuang sendirian, akhirnya BlackBerry menggandeng Samsung sebagai mitra strategis perusahaannya. Di blog resminya, BlackBerry mengungkapkan perusahaan itu akan menyajikan solusi keamanan mobile yang lebih kuat untuk perangkat berbasis sistem operasi Android.
Menurut BlackBerry, seperti dilansir Ubergizmo, Jumat (14/11/2014), pada awal tahun depan konsumen yang berasal dari kalangan enterprise bakalan memiliki pilihan solusi keamanan yang lebih ketat, yakni hasil kolaborasi BlackBerry BES12 dan Samsung KNOX.
Samsung KNOX merupakan layanan keamanan bagi kalangan enterprise yang disediakan perusahaan asal Korea Selatan itu. KNOX diharapkan bisa membuat perangkat Android besutan Samsung memiliki kemampuan memproteksi data dengan keamanan berlapis, baik dari sisi hardware maupun software.
Samsung KNOX dan BES12 akan memberikan penawaran untuk perlindungan data bisnis dan personal secara terpisah. Paket keamanan tersebut juga akan memberikan peningkatan keamanan khusus untuk masalah penting yang bila ditemukan di Android.
Penggabungan dari Enterprise Mobility Management (EMM) BES12 lintas platform milik BlackBerry akan membuat kedua perusahaan bisa lebih memanjakan pengguna perangkat dari kelas entrerprise. Hasil dari kerjasama kedua perusahaan itu bakalan tersedia bagi pelanggan enterprise pada awal tahun 2015 mendatang.
BlackBerry dan Samsung Berduet Amankan Data
Hasil dari kerjasama kedua perusahaan itu bakalan tersedia bagi pelanggan enterprise pada awal tahun 2015 mendatang.
diperbarui 14 Nov 2014, 18:15 WIBIlustrasi BlackBerry (Liputan6.com/Sangaji)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Menghaluskan Suara Mesin Motor Matic: Panduan Lengkap untuk Pengendara
Desain Jersey Timnas Indonesia Mengandung Doa Kemenangan Lawan Jepang di Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
VIDEO: Cak Imin Besuk Pasien Judi Online di RSCM
Bukan Cuma Jaga Berat Badan Ideal, Memperhatikan Asupan Nutrisi Penting untuk Kesehatan Pria
Hilirisasi 26 Komoditas, Prabowo Bilang Indonesia Butuh Investasi USD 600 Miliar
BFI Finance Pangkas 1.018 Karyawan dan Tutup Puluhan Cabang
Doa Ketika Mendengar Suara Ledakan di Atap Rumah dan Artinya, Bikin Hati Tenang
Linkin Park Sambut Perilisan Album From Zero dengan Gelar Livestream Konser di Brasil, Simak Cara Nontonnya
Saksikan Mega Series Magic 5 Season 3, di Indosiar, Jumat 15 November 2024, via Live Streaming Pukul 18.00 WIB
BPJS Kesehatan: Prognosa Aset Bersih DJS Kesehatan Tahun 2024 Tercatat Positif
Unpar Diancam Bom, Wisuda Tetap Digelar Sesuai Jadwal
Kakak Justin Hubner Gugup Saksikan Timnas Indonesia vs Jepang: Sebut Duel Bakal Sulit