Liputan6.com, Jakarta - Untuk menyatakan Islah antara Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di DPR, KIH mengajukan revisi Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3).
KIH tidak hanya ingin mengubah komposisi Alat Kelengkapan Dewan (AKD), tapi juga ingin menghapus hak menyatakan pendapat (HMP). Menurut salah satu pimpinan DPR, Taufik Kurniawan, permintaan KIH akan ditentukan malam ini.
"Rencananya (pembahasan permintaan KIH) akan difinalkan malam ini," ujar Taufik di kediaman Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa di Kompleks Golf Mansion, Fatmawati, Jakarta Selatan, Jumat (14/11/2014).
Menurut politisi PAN tersebut, karena ada permintaan baru dari KIH, akhirnya dibicarakan lagi dengan para elite politik KMP.
Diketahui, untuk menyatakan islah antara KMP dan KIH di DPR, KIH mengajukan revisi Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3). KIH tidak hanya ingin mengubah komposisi Alat Kelengkapan Dewan (AKD), tapi juga ingin menghapus Hak Menyatakan Pendapat (HMP).
Permintaan KIH tentang penghapusan hak interpelasi dan angket di tingkat komisi DPR, baru muncul setelah ada kesepakatan pemberian 21 kursi pimpinan di tiap Alat Kelengkapan Fewan (AKD) untuk KIH, melalui revisi UU MD3.
"Hanya karena ada permintaan baru dari KIH ini, akhirnya kita rapatkan lagi," tandas Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan.
Wakil Ketua DPR dari KMP: Permintaan KIH Diputuskan Malam Ini
KIH tidak hanya ingin mengubah komposisi Alat Kelengkapan Dewan, tapi juga ingin menghapus hak menyatakan pendapat (HMP) dalam UU MD3.
diperbarui 14 Nov 2014, 22:31 WIBKoalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) bertemu untuk melakukan islah dan mengakhiri ketegangan antar mereka, Jakarta, Senin (10/11/2014) (Liputan6.com/Andrian M Tunay)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Makanan Diet untuk Menurunkan Berat Badan Secara Sehat dan Efektif
Artificial Intelligence Adalah Teknologi yang Mengubah Masa Depan, Pahami Manfaat dan Kontroversinya
Trump Umumkan Calon Ketua Dewan Ekonomi Nasional AS, Intip Profilnya
Ramalan Gus Dur 18 Tahun Lalu soal Sepak Bola Indonesia, Akankah Jadi Nyata?
Momen Pilu Paula Verhoeven Pamit ke 2 Anaknya Mau ke Belanda, Harusnya Pergi Bertiga Tapi Gagal
Hasil Quick Count Indikator Pilkada Jakarta 80.25%: RIDO 40.03%, Dharma-Kun 10.50%, Pramono-Rano 49.47%
Hasil Quick Count Indikator Pilgub Sumut 69,83%: Bobby-Surya 62,88%, Edy-Hasan 37,12%
Pergoki Aksi Bagi Uang dan Sembako, Cawagub Hendi Dengar Info Satgas Antimoney Politic PDIP Alami Tindak Kekerasan
Hasil Quick Count LSI Denny JA Pilgub Sumut 2024 67%: Bobby-Surya 60,92%, Edy-Hasan 39,08%
Hasil Quick Count LSI Denny JA Pilkada Jatim 92%: Luluk-Lukman 8,54%, Khofifah-Emil 58,18%, Risma-Gus Hans 33,28%
Momen Cawagub Suswono Nyoblos di Bogor Bareng Istri
BTN Komitmen Lahirkan Wirausahawan Muda, Begini Caranya