Ini Alasan Toni Kroos Pilih Madrid Ketimbang MU

"Ancelotti mengatakan kepada saya bahwa dia membutuhkan saya dan dia telah memberi saya peran utama di tim," kata Toni Kroos.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 15 Nov 2014, 12:52 WIB
Toni Kroos Real Madrid Manchester United Bayern Muenchen

Liputan6.com, Madrid - Manchester United (MU) sangat antusias ingin memboyong Toni Kroos dari Bayern Muenchen setelah menunjuk Louis van Gaal sebagai manajer baru menggantikan David Moyes. Tapi, pemain berusia 24 tahun tersebut tidak tertarik pindah ke Old Trafford. Kroos lebih Real Madrid sebagai klub barunya pada bursa transfer musim panas 2014.

Kroos bergabung dengan Madrid dengan durasi kontrak selama enam musim. Muenchen menolak membeberkan besarnya biaya Kroos. Tapi, menurut sejumlah media Eropa, Los Blancos harus mengeluarkan uang 25 juta euro atau sekitar Rp 394 miliar untuk mendapatkan jasa Kroos.

Kroos mengakui lebih memilih klub raksasa Spanyol itu setelah berbicara langsung dengan pelatih Madrid Carlo Ancelotti lewat sambungan telepon. "Penting bagi saya bahwa pelatih punya keyakinan terhadap saya sejak hari pertama," tuturnya kepada surat kabar Jerman, Suddeutsche Zeitung, seperti dikutip Express, Jumat (14/11/2014) waktu setempat.

"Ancelotti mengatakan kepada saya bahwa dia membutuhkan saya dan dia telah memberi saya peran utama di tim. Dalam perbincangan melalui telepon, dia bilang saya bisa membuat Madrid semakin baik."

Lanjut ke halaman berikut --->


Di Madrid, Toni Kroos Sebagai Gelandang Bertahan

Toni Kroos Real Madrid Manchester United Bayern Muenchen

Menurut Kroos, Ancelotti ingin memberikan peran berbeda kepadanya dibanding di Muenchen. "Ancelotti ingin sedikit lebih keseimbangan dalam permainan tim, lebih banyak memegang kendali," ucap pemain Timnas jerman ini. "Dia bilang dia ingin kami bermain lebih baik, ingin mengubahnya dengan tujuan menambah fase dalam penguasaan bola. Karena itu, dia bilang dia butuh saya."

"Saya seorang gelandang tengah dan posisi saya agak mundur 10 meter ke belakang dibandingkan di Munchen. Sebenarnya, saya seorang Nomor 6 (gelandang bertahan). Saya belum lupa soal menyerang, tetapi saat ini saya lebih sebagai Nomor 6," lanjut Kroos."

"Pep (Guardiola) berkata kepada saya di awal: Toni, (posisi) para pemain terbaik akan semakin mundur seiring kariernya. Dengan Ancelotti, saya begitu."

Ancelotti pun menepati janjinya. Kross selalu  mendapat peran utamanya di skuat utama Madrid. Ia telah dimainkan di 17 pertandingan pada semua ajang kompetisi dan mencetak satu gol.

Baca juga:

Bale Tolak Rp 2,85 Triliun Chelsea

Ronaldo Bikin Rekor Baru Lagi

Ronaldo Tidak Terobsesi Ballon d'Or

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya