Liputan6.com, Jakarta - Warga Inggris diduga sebagai algojo yang memenggal para sandera yang ditayangkan dalam sejumlah video rilisan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dikabarkan terluka akibat serangan udara pimpinan AS pekan lalu. Inggris pun tengah menyelidiki laporan itu.
Harian Inggris, The Mail, Minggu (16/11/2014), melaporkan Pria yang dijuluki 'Jihadi John' itu diyakini terluka oleh serangan udara sekutu yang menyerang pertemuan para pemimpin ISIS di sebuah kota Irak, dekat perbatasan Suriah Sabtu pekan lalu.
Pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi, juga dikabarkan terluka akibat serangan itu. "Kami tidak dapat mengonfirmasi laporan itu," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Inggris.
Sumber lain yang merupakan perawat tak disebutkan namanya mengungkapkan bahwa 'Jihadi John', Baghdadi, dan tokoh-tokoh ISIS lainnya kini dibawa ke rumah sakit dan diungsikan ke kota Raqqa di Suriah.
Meski begitu, tidak diungkapkan seberapa serius cedera yang dialami para pemimpin ISIS itu. (Ant)
'Jihadi John' si Algojo ISIS Dikabarkan Terluka
Pria yang dijuluki 'Jihadi John' itu diyakini terluka oleh serangan udara sekutu yang menyerang pertemuan para pemimpin ISIS di Irak.
diperbarui 16 Nov 2014, 09:14 WIBAlgojo ISIS melontarkan ancaman kepada Obama dan Cameron pada video eksekusi tersebut (New York Daily News)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fakta-Fakta Banjir yang Melanda Makkah dan Madinah, Pertanda Apa?
3 Pemain Manchester United yang Rela Didepak Sir Jim Ratcliffe
Babak Baru Kasus Harun Masiku, Eks Ketua KPK Firli Bahuri Lindungi Hasto dan PDIP?
Fakta Unik Gunung Papandayan, Pendakian Penuh Tantangan
Batas Usia Pensiun Jadi 59 Tahun di 2025, Bagai Dua Sisi Mata Uang
Tanda Pria dengan Hati Tulus dan Cinta Sejati yang Tidak Hanya di Ucapkan
Kebiasaan yang Bisa Membantu Meningkatkan Kebahagiaan dan Mengurangi Stres
Mengenal Tanda Pria yang Mencintai dengan Tulus, Ini Cara Mudah Memastikannya
Apa Itu Malam Satu Suro: Tradisi dan Makna di Balik Perayaan Tahun Baru Jawa
Jadi Andalan Transisi Energi, PLN Jaga Pasokan Bahan Baku Biomassa
Tim Hukum PDIP Sebut Hasto Kristiyanto Ditarget Masuk Penjara Sebelum Kongres 2025
Sempat Dipergoki Istri Perkosa Anak Tiri, Pria 50 Tahun di Lampung Tengah Dicokok Polisi