Ketika Bryan Adams Kenang Masa Jayanya

Di masa jayanya, Bryan Adams tak pernah pulang ke rumah karena harus manggung ke seluruh dunia.

oleh Rizkiono Unggul Wibisono diperbarui 17 Nov 2014, 13:50 WIB
Bryan Adams. (foto: brighton-house.co.uk)

Liputan6.com, London Masih ingat dengan Bryan Adams? Penyanyi rock pelantun lagu Everything I Do, soundtrack film Robin Hood; Prince of Thieves yang tenar di tahun 1990an ini sempat berbagi cerita kepada The Independent, Inggris, belum lama ini.

Bryan yang juga seorang fotografer ini pada awalnya mengaku kaget menyadari kalau ia dapat bernyanyi.

"Aku selalu ingin menjadi seorang gitaris, namun saat aku sedang berlatih dengan band pertamaku, tak seorangpun yang mau jadi vokalis. Lalu aku menawarkan diri untuk bernyanyi sampai kami mendapatkan vokalis," ungkap pria berusia 55 tahun itu.

Bryan juga mengungkapkan bahwa saking sibuknya, ia pernah mengalami apa yang disebutnya 'amnesia karir'.

Foto dok. Liputan6.com

"Aku banyak sekali manggung, membuatku amnesia karir. Namun aku ingat bahwa aku melakukan serangkaian tur antara tahun 1991 - 1995, aku sedang jaya-jayanya dan manggung di seluruh dunia. Jadi selama empat tahun aku tak pernah pulang ke rumah," kenang Bryan Adams.

"Sekitar tahun 2000-an, aku berubah haluan. Aku hanya manggung 10 show dalam sebulan, aku tak ingin tidur di hotel seumur hidupku," tambahnya.

Bryan Adams adalah seorang penyanyi dan penulis lagu asal Kanada. Adam melejit namanya tahun 1984 silam dengan album Reckless. Pada tahun 1992 ia semakin sukses dengan album Waking Up The Neighbours, lagu hits Everything I Do termasuk di dalamnya. Selain soundtrack film Robin Hood tersebut, ia juga dikenal dengan banyak lagu lain seperti Heaven dan lagu ballad Have You Ever Really Loved A Woman?

Sepanjang karirnya, Bryan Adams telah menjual lebih dari 100 juta copy album dan telah memenangkan 15 Grammy. (Gul/Ade)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya