Pangkas Anggaran, Pemkot Bogor Bakal Hapus Puluhan SD Negeri

Ada 52 SD negeri di Kota Bogor yang akan digabung. Penggabungan juga untuk memenuhi kebutuhan pengajar yang masih kurang di Kota Bogor.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 18 Nov 2014, 08:12 WIB
Murid SD sedang melakukan aktivitas di luar ruangan.

Liputan6.com, Bogor - Untuk memangkas anggaran pendidikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana menghapus puluhan sekolah dasar (SD) negeri yang ada di Kota Bogor, Jawa Barat. Selain itu, kompetisi yang tidak sehat sering terjadi antarsekolah yang memang berada di satu wilayah.
 
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Edgar Suratman mengatakan, dalam satu wilayah saat ini terdapat lebih dari 1 sekolah. Hal itu menimbulkan kompetisi yang kurang baik antarsekolah yang berdekatan. Selain itu, pemangkasan juga dilakukan untuk menunjang mutu pendidikan yang lebih baik di Kota Bogor.

"Sekarang kan banyak, semisal ada SD Kawung Luwuk 1 sampai 4. Sebenarnya bukan dihapus juga, tapi kita merger (digabung). Jadi nanti kita merger sehingga jadi 1 ada 2 sekolah saja," katanya saat ditemui Liputan6.com, Senin (17/11/2014).
 
Edgar menambahkan, rencananya ada 52 SD negeri di Kota Bogor yang akan digabung. Penggabungan juga untuk memenuhi kebutuhan pengajar yang masih kurang di Kota Bogor. Saat ini, kata Edgar, hanya ada 300 guru yang tercatat sebagai pengajar di SD negeri. Jumlah itu terbilang kurang dari jumlah standar yakni 500 orang.
 
"Sekarang ini baru ada 300 guru, yang lebih banyak justru tenaga non-pegawai negeri sipil semisal tenaga honorer. Tetapi memang kita akui, salah satu penggabungan SD ini juga karena memang biaya tunjangan dan gaji guru cukup tinggi," beber dia.
 
Lebih lanjut Edgar menjelaskan, rencananya di tahun 2015 penggabungan SD negeri mulai dilakukan. Dari yang ada di wilayah pinggiran dan di tengah Kota. (Ado)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya