Liputan6.com, Jakarta Saat berbicara atau tampil di depan publik, tak sedikit orang yang merasa kurang percaya diri. Bahkan, banyak juga profesor atau orang pintar yang ketika diminta presentasi jadi gugup. Alhasil, banyak hal-hal penting yang dilewatkan karena terkungkung rasa kurang percaya diri.
Padahal pada dasarnya semua orang itu memiliki rasa percaya diri. "Coba lihat anak-anak mereka berani lakukan apa pun tanpa rasa malu," ujar fasilitator Soul of Speaking Luki Arinta Salsabila di kantor redaksi Liputan6.com ditulis Selasa (18/11/2014).
Advertisement
Sayangnya rasa percaya diri yang ada pada saat kecil bisa luntur karena adanya faktor lingkungan. "Ada larangan dari orangtua, mencela perbuatannya, atau menjelek-jelekkan membuat anak-anak jadi menjaga tindakan mereka," imbuhnya.
Namun, Luki tak memungkiri bahwa ada juga orang yang tak terpengaruh oleh lingkungan. Sehingga apapun celaan yang diberikan terhadap tindakan dan ucapannya ia tetap melakukannya.
Bagi mereka yang pemalu tampil di depan publik, Luki menekankan pentingnya nothing too loose. "Tak perlu takut jelek, takut dinilai, takut tak sempurna. Lupakan itu dan nothing too loose. Hal ini malah membuat penampilan Anda, misalnya saat presentasi, tampil lebih lepas sehingga bisa memunculkan ide-ide kreatif yang baik untuk karir Anda," tambahnya.
