Liputan6.com, Hanoi - Tiga jam sebelum pertandingan antara Vietnam vs Indonesia di partai pertama babak penyisihan grup A Piala AFF 2014, Sabtu 22 November 2014, My Dinh Stadium mulai dipadati penonton.
Tidak seperti di Indonesia, kios tiket di depan My Dinh Stadium menggunakan gerobak seperti layaknya penjual makanan. Mereka dengan bisa leluasa mendorong gerobak dari besi itu yang ditambahkan roda
Advertisement
Para penjual tiket seperti sedang "menjemput bola" di area depane stadion. Jika penjual telah menyambangi satu kelompok, mereka menghampiri kelompok lain. Di dalam gerobak tersebut penjual memasang spanduk harga tiket pertandingan yang mulai dijual sebesar 300 Dong Vietnam (sekitar Rp 170 ribu)
Bukan hanya tiket mereka juga juga menjual pernak pernik pertandingan seperti bendera jersey dan balon suporter. Penjual tersebut tidak hanya ditemui di depan stadion tetapi juga sekitar areal kompleks stadion. Mereka mangkal di sudut sudut areal kompleks stadion.
Cara penjualan tiket pertandingan yang unik dan jarang dijumpai. Pasalnya penjualan tiket seperti di Indonesia dan negara lainnya masih di tiket box. Seiring perkembangan zaman, penjualan tiket menggunakan sistem online.
Meski penjualan tiket di Vietnam masih menggunakan cara konvensional yang dimodifikasi ternyata banyak calon penonton membeli di gerobak tiket.
Baca Juga:
Begini Cara Vietnam Cegah Judi & Pengaturan Skor di Piala AFF
