Liputan6.com, Jakarta - Fraksi-fraksi yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) berencana menggunakan hak interpelasi atau bertanya terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi oleh pemerintahan Jokowi-JK. Menanggapi hal itu, anggota DPR Fraksi PDIP yang tergabung Koalisi Indonesia Hebat (KIH) Tubagus (TB) Hasanuddin mengatakan, akan melakukan lobi-lobi terhadap fraksi-fraksi KMP untuk menjelaskan kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Sikap saya sendiri dan teman-teman-teman PDIP, tentu akan melakukan penjelasan dan lobi-lobi mengapa pemerintahan Jokowi harus menaikkan harga BBM. Tentu saja ada pertimbangan yang menitikberatkan pada program pembangunan untuk menunjang kesejahteraan rakyat di tahun-tahun mendatang," kata TB Hasanuddin saat dihubungi, Jakarta, Senin (24/11/2014).
TB Hasanuddin mengakui, dalam politik kadang-kadang ada realitas yang diputarbalikkan. Karena itu, setiap upaya yang dilakukan pemerintah demi rakyat, pasti akan selalu ada pihak yang bersikap oposisi, terutama dari Koalisi Merah Putih (KMP). Menurutnya, sikap tersebut wajar-wajar saja, namun perlu memerhatikan beberapa hal.
Pertama, kenaikan harga BBM diputuskan dengan perhitungan demi kepentingan rakyat. Kedua, pengalokasikan bantuan kepada mereka yang terkena dampak kenaikan harga BBM itu tepat waktu, tepat orang, dan tepat jumlah. Ketiga, tidak ada kebocoran dalam pengalokasikan dana tersebut, atau lebih jelas lagi tidak ada korupsi.
"Kalau 3 syarat itu terpenuhi mengapa harus diramaikan. Toh ini demi kepentingan rakyat. Tapi sekali lagi KIH tidak khawatir, pemerintah mampu menjelaskan dengan detail dan dengan argumentasi yang cukup," beber TB Hasanuddin.
TB Hasanuddin menambahkan, wacana dan usul interpelasi ini juga tidak terlepas dari suksesi kepemimpinan di partai politik tertentu. Menurutnya, bila ada pergantian kepemimpinan di partai tersebut maka kebijakan untuk mengajukan hak interpelasi juga akan berubah.
"Dan saya lihat hal itu wajar saja dalam politik," tandas TB Hasanuddin.
Beberapa anggota dari fraksi-fraksi yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih berencana mengajukan interpelasi kenaikan harga BBM pada hari ini. Salah satu penggagasnya anggota Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo. (Mvi/Mut)
KMP Interpelasi BBM, KIH Percaya Pemerintah Bisa Beri Penjelasan
TB Hasanuddin mengakui, setiap upaya yang dilakukan pemerintah demi rakyat, pasti akan selalu ada pihak yang bersikap oposisi.
diperbarui 24 Nov 2014, 13:29 WIBTB Hasanuddin
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kenaikan PPN ke 12% Jadi Langkah Moderat Pemerintah Saat Ini
Kasus Pabrik Uang Palsu UIN Alauddin, Pengusaha Annar Salahuddin Sampetoding Jadi Tersangka
Mantan Pacar Liam Payne Sophia Smith Tunangan 2 Bulan Setelah Kematian Tragis Mantan Personel One Direction
Pemerintah Tak Impor Pangan Mulai 2025
Gus Baha Ungkap kenapa Rasulullah Wajib Sholat Tahajud, Ternyata Demi Syafaat Umatnya di Hari Kiamat
Said Abdullah Mengimbau Agar Isu yang Melibatkan Hasto Kristiyanto Tidak Semakin Meluas
Kesaksian Penumpang Selamat Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh di Kazakhstan: Ada Suara Ledakan dan Dentuman
Prabowo Dapat Kain Bentenan dari Minahasa saat Natal Nasional 2024, Ini Maknanya
Fungsi Bawang Merah: 15 Manfaat Luar Biasa untuk Kesehatan
Proton eMas 7 EV Terpesan 2.500 Unit Lebih Usai Peluncuran
391 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta Naik Kereta Api, Paling Banyak ke Yogyakarta
Monas Diserbu 6.543 Pengunjung pada Libur Nataru Sabtu 28 Desember 2024