Liputan6.com, Riau - Sempat ditunda karena faktor cuaca, akhirnya Presiden Jokowi memenuhi niatnya untuk blusukan ke lokasi kebakaran hutan dan lahan di Kepulauan Meranti, Kamis (27/11/2014). Disambut ribuan warga, Jokowi menyempatkan diri menggali kanal pencegah kebakaran dan berdialog dengan ribuan warga setempat.
Di Meranti, Jokowi juga menyempatkan diri melihat pengolahan sagu secara tradisional, yang menjadi ciri khas masyarakat setempat. Ia mendorong warga menjadikan sagu menjadi produk kebanggan Indonesia.
Dikawal ketat petugas TNI AD dan kepolisian, politisi PDIP itu melihat kondisi tanah Kepulauan Meranti yang rawan terbakar sewaktu musim kemarau tiba.
"Di musim kemarau nanti, jangan buang rokok sembarangan. Kondisi lahannya mudah terbakar. Jangan buka lahan dengan membakar," imbau Jokowi saat berdialog dengan warga.
Menurut Jokowi, pembuatan kanal atau parit-parit air di Meranti harus terus dilakukan. Apa yang sudah dilakukannya diminta diteruskan ke pemerintahan setempat.
Dalam blusukannya itu, Jokowi mengaku senang mendapat banyak masukan ide tentang pencegahan kebakaran hutan dan lahan. "Saya senang. Selanjutnya, tergantung dari kitanya. Mau apa tidak untuk mencegahnya," tegas Jokowi.
Kepada warga, Jokowi menjelaskan, masalah kebakaran hutan dan lahan di Riau selalu menjadi masalah rutin, yang tak kunjung selesai. Penyelesaiannya, menurut Jokowi, hanya pada niat masyarakat.
"Warga niat atau tidak mencegah kebakaran. Begitu juga dengan pemerintah. Langkah pencegahan harus dilakukan mulai sekarang. Tidak hanya pemerintah, masyarakat juga," ungkap Jokowi.
Sebelum meninggalkan Meranti, Jokowi berpesan kepada warga untuk menjaga lahan supaya tidak terjadi kebakaran lagi. "Ingat jangan ada bakar-bakar lagi. Puntung rokok jangan buang sembarangan sewaktu musim kemarau," pungkas Jokowi.
Kemudian, Jokowi menaiki Helikopter Super Puma untuk terbang lagi ke Bandara Sutan Syarif Kasim II Pekanbaru. Beberapa menit setelah istirahat, Jokowi langsung terbang ke Jakarta memakai Pesawat Kepresidenan.
Niat Jokowi untuk blusukan ke Pasar Wisata di Jalan Ahmad Yani diurungkan karena waktu yang mepet. Namun demikian, Jokowi berjanji akan kembali lagi ke Riau untuk memenuhi niat blusukannya ke pasar tersebut.
Pesan Jokowi Agar Kebakaran Lahan di Meranti Tak Terulang
Jokowi juga menyempatkan diri melihat pengolahan sagu secara tradisional, yang menjadi ciri khas masyarakat setempat.
diperbarui 27 Nov 2014, 12:18 WIBIlustrasi Jokowi (Liputan6.com/Johan Fatzry)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Debat Pilkada Jakarta: Pramono-Rano Tak Ada Persiapan Khusus
6 Resep Nastar yang Lumer dan Renyah di Luar, dari Berbagai Isian
Wanita Berkomunikasi dengan Pria Lain lantas Berakhir di Hotel, Awalnya Iseng yang Begini Kata Buya Yahya
Injak Usia ke-26, Bank Mandiri Konsisten Hadirkan Inovasi Digital yang Adaptif dan Solutif
Meriahkan Nusantara TNI Fun Run, Jokowi: Ciptakan Crowd di IKN
3 Bulan Pasca-Penembakan, Donald Trump Kembali Berkampanye di Butler Pennsylvania
ASN Diminta Tingkatkan Literasi Digital untuk Pelayanan Publik Lebih Baik
Jadwal Liga Inggris 2024/2025, 6 Oktober di Vidio: Chelsea vs Nottingham Forest
Guru Besar UGM Ajak Masyarakat DIY Lakukan Vaksinasi Japanese Encephalitis untuk Anak-anak
Potret McLaren Jack Doherty Seharga Rp 1,3 Miliar Kecelakaan di Jalan Tol
6 Gaya Beby Tsabina Dampingi Suami Pelantikan DPR RI, Bawa Tas Lady Dior Rp 95 Juta
Nadin Amizah Bikin Syahdu Suasana Malam Minggu di Synchronize Fest 2024