Liputan6.com, Jakarta Minggu (30/11/2014) sore itu, di salah satu sudut di Mal Kota Kasablanka Jakarta belasan anak berbaju putih tampak seru memainkan alat musik tradisional asal Jawa Barat, angklung. Mereka adalah anak-anak penyandang autis dari Yayasan Candradimuka yang ingin menunjukkan bahwa mereka bisa melakukan sesuatu bersama-sama.
"Kami ingin menunjukkan bahwa anak-anak ini mampu memberikan penampilan terbaik dengan memainkan angklung di hadapan penonton," terang wakil Ketua Masyarakat Peduli Autis Indonesia (MPATI) serta Ketua POMG Yayasan Candradimuka Tjut Sandy Ela Novamia ditemui usai penampilan anak-anak autis tersebut di atas panggung.
Advertisement
Dalam Jakarta Kids Festival ini, anak-anak penyandang autis ini memainkan angklung dalam lagu Jangan Menyerah milik D 'Masiv dan I Have a Dream milik ABBA.
Dibantu dari teman-teman MPATI, selama kurang lebih 15 menit anak-anak ini dengan apik dan semangat berhasil memainkan kedua lagu tersebut.
Selain memainkan angklung, lukisan karya anak-anak penyandang autis pun dipamarkan di salah satu titik di Mal Kota Kasablanka. Lukisan dari sekitar lima orang anak penyandang autis ini dihimpun lewat komunitas Art for Autism dan MPATI. Hal ini menunjukkan bahwa anak-anak penyandang autis pun mampu berkarya.