Liputan6.com, Jakarta - PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) telah meraih kontrak baru mencapai Rp 6,2 triliun hingga November 2014. Angka itu melebihi target kontrak baru perseroan mencapai Rp 5 triliun pada 2014.
Mengutip dari materi paparan publik perseroan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (2/12/2014), kontrak itu berasal dari proyek-proyek kerja sama operasional (KSO) dan proyek non-KSO.
Advertisement
Perseroan memperoleh proyek KSO senilai Rp 2,7 triliun dari total proyek Rp 6,2 triliun. Proyek KSO yang dikerjakan perseroan antara lain Menara Astra, MNC Media Tower, dan Grade-A Office Lot X.
Sedangkan dari nilai proyek non-KSO mencapai Rp 3,5 triliun. Proyek yang dikerjakan perseroan antara lain Menara Kompas, Santika Hotel ali, 1 Park Avenue, Sequis Development, dan Pondok Indah Residence.
Sampai saat ini, perseroan masih mengikuti proses tender sejumlah proyek. Nilai yang diincar perseroan antara lain sektor apartemen senilai Rp 5,2 triliun, perkantoran Rp 550 miliar, hotel sebesar Rp 200 miliar, universitas sebesar Rp 180 miliar dan pusat perbelanjaan senilai Rp 100 miliar hingga November 2014.
Total Bangun Persada mengincar laba bersih sebesar Rp 150 miliar pada 2014. Sedangkan pendapatan diharapkan tembus Rp 2 triliun. Namun hingga kuartal III 2014, pendapatan perseroan turun 9,7 persen menjadi Rp 1,56 triliun dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,73 triliun. Laba periode berjalan merosot 35,30 persen menjadi Rp 107,66 miliar hingga kuartal III 2014 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 166,40 miliar. (Ahm/)
