Liputan6.com, Jakarta - Striker anyar Sriwijaya FC, Ferdinand Sinaga memiliki rekam jejak yang lumayan positif setiap kali memperkuat klub baru. Ia minimal mencetak 10 gol pada musim pertama sejak kembali bermain di pentas Indonesia Super League bersama Persiwa Wamena.
Di tim "Badai Pegunungan", julukan Persiwa, musim 2010/11 lalu, Ferdinand berhasil menjaringkan 10 gol. Bersama tandemnya di lini depan Boakay Eddy Foday yang mengemas 13 gol, Ferdinand menyumbangkan lebih dari separuh gol Persiwa di musim itu.
Semusim berselang, pemain temperamental ini hijrah ke Semen Padang. Pada petualangan pertamanya bersama tim "Kabau Sirah", striker berusia 26 tahun muncul sebagai top scorer Indonesian Premier League dengan gelontoran 16. Ia pun sukses mengantarkan Semen Padang meraih gelar juara IPL di musim yang sama.
Berjaya di Semen Padang, pemain yang dibesarkan oleh Persib junior memutuskan hengkang ke klub Kalimantan Timur Putra Samarinda. Kembali, di musim pertamanya Ferdinand langsung tokcer. Sepuluh gol berhasil dicetaknya.
Lanjut ke halaman berikutnya----->
Bersama Sriwijaya FC
Pada awal musim 2013/14, Ferdinand hijrah ke Persib. Bersama tim asuhan Djadjang Nurdjaman, suami dari Aghie Veronica berandil besar dalam sukses Persib menghapus dahaga gelar selama 19 tahun dengan torehan 11 golnya. Tak hanya itu, Ferdinand juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik ISL 2014
Berkaca pada rekam jejak di empat klub sebelumnya, kans Ferdinand melanjutkan catatan impresif pada musim pertamanya terbuka lebar. Apalagi, pemain yang sudah memperkuat sembilan klub berbeda akan bermain bersama Titus Bonai dan Patrich Wanggai di lini depan "Laskar Wong Kito".
Jadi, bisakah Ferdinand melanjutkan torehan minimal 10 gol musim ini bersama Sriwijaya FC? (Juprianto A Sianipar)
Advertisement
